Bakal Calon Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mendapat pesan dari warga agar memperhatikan sistem drainase di sejumlah titik sebagai upaya mengantisipasi banjir.

“Kalau nantinya Pak Eri jadi (wali kota), kami mohon lebih diperhatikan drainase,” ujar perwakilan warga yang juga Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Tandes, Sutono.

Dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Surabaya, Kamis, ia juga berharap agar di kawasan Tandes pembangunannya juga lebih ditingkatkan.

Mewakili warga setempat, Sutono berharap jika Eri Cahyadi dipercaya rakyat Surabaya meneruskan tugas Tri Rismaharini sebagai wali kota, bisa melanjutkannya dengan baik.

Sementara itu, Eri Cahyadi semakin bersemangat setelah bertemu dengan warga dan menegaskan bahwa dirinya akan melakukan penataan kampung yang merata se-Surabaya, termasuk di Tandes.

“Pemberdayaan dan penataan kampung, mulai dari pavingisasi, pelatihan sumber daya manusia, kewirausahaan, UMKM, dan semua potensi kampung dioptimalkan. Itulah ikhtiar yang selama ini kami kerjakan di Pemkot Surabaya,” katanya.

Pilkada Kota Surabaya digelar 9 Desember 2020 yang saat pendaftaran ke Komisi Pemihan Umum (KPU) diikuti dua pasangan bakal calon wali kota dan bakal calon wakil wali kota.

Pasangan pertama adalah Eri Cahyadi-Armuji yang diusung PDI Perjuangan, sedangkan kedua adalah Machfud Arifin-Mujiaman Sukirno usungan delapan partai politik koalisi. (*)

Pewarta: Fiqih Arfani

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020