Palang Merah Indonesia (PMI) Jawa Timur, mengerahkan dua unit mobil gunner atau mobil tangki untuk membantu menyemprotkan cairan disinfektan di sejumlah jalan protokol di Kota Kediri, sebagai upaya menekan penyebaran COVID-19.

"Rencananya tiga hari, mulai 14-16 September 2020. Kami pinjam untuk Kota Kediri. Kemarin spray-nya lebih kecil, dan ini menggunakan mobil gunner jadi jangkauannya lebih luas. Tangki juga lebih besar," kata Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar di Kediri, Senin.

Ia menambahkan, dengan adanya mobil tangki yang dipinjam ini bisa membantu menekan penyebaran COVID-19 di Kota Kediri. Mobil tangki tersebut juga dilengkapi dengan alat kabut untuk melakukan penyemprotan cairan disinfektan di jalan-jalan protokol di Kota Kediri.

Wali Kota juga menambahkan, dengan adanya alat ini sekaligus mengingatkan masyarakat hingga kini COVID-19 masih terdapat temuan kasus.

"Ini ingatkan masyarakat saat ini masih ada corona. Kita harus tetap waspada, disiplin bahwa ini pandemi. Jadi, kemana-mana pakai masker," kata dia.

Ia menambahkan, Pemkot Kediri sebenarnya sudah membagikan hingga ribuan masker ke warga, namun masih ada warga yang ternyata tidak mengenakan masker. Untuk itu, ia berharap masyarakat untuk disiplin, saling menjaga demi mencegah COVID-19.

"Harapan masyarakat akan mengikuti dan mematuhi protokol kesehatan. Kalau bergerak bersama ini jauh lebih efektif, efisien. Kami tetap waspada," ujar dia.

Terkait dengan kasus COVID-19 di Kota Kediri, Wali Kota mengatakan data yang ada saat ini kasusnya relatif datar. Hal ini juga tidak terlepas dari partisipasi semua pihak baik dari pemerintah daerah, polri, hingga petugas lainnya. Dengan kerjasama semua pihak, diharapkan COVID-19 bisa tertangani dengan baik.

Hingga Senin ini, terdapat 164 warga yang terkonfirmasi positif COVID-19. Dari jumlah itu, 17 orang masih dirawat, 12 masih dipantau, 127 sudah sembuh, dan delapan lainnya telah meninggal dunia.

Sementara itu, Wakil Ketua PMI Jawa Timur Edi Purwinarto mengatakan penyemprotan cairan disinfektan dengan mobil tangki PMI tersebut sebagai upaya agar mengurangi virus COVID-19.

Ia juga mengingatkan masyarakat akan ancaman virus tersebut. Di era normal baru, seharusnya masyarakat tetap disiplin menjaga protokol kesehatan salah satunya dengan selalu mengenakan masker.

"Di era normal baru ini tetap harus melakukan disiplin protokol kesehatan. Oleh karena itu satu regulasi yang ditetapkan oleh pemerintah agar masyarakat disiplin, kalau perlu pada tahap tertentu penerapan sanksi," kata Edi.

Sementara itu, beberapa jalan protokol yang dilalui mobil tangki itu antara lain Jalan Basuki Rahmat - Jalan Brawijaya - Jalan Mayjend Sungkono - Jalan Diponegoro - Jalan Imam Bonjol - Jalan A Yani - Jalan PK Bangsa - Jalan Airlangga dan sejumlah jalan protokol lainnya. (*)

Pewarta: Asmaul Chusna

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020