DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kota Surabaya menargetkan pasangan Eri Cahyadi dan Armuji meraup kemenangan di 31 kecamatan atau sapu bersih seluruh kecamatan pada Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Surabaya, 9 Desember 2020.

"Kalau persentase kami belum menghitung, tetapi secara keseluruhan kami menargetkan menang di 31 kecamatan," kata Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya Adi Sutarwijono saat mendaftarkan paslon Eri-Armuji di Kantor KPU Surabaya, Jumat.

Baca juga: Daftar Pilkada Surabaya, pasangan Eri-Armuji diarak ratusan pendukung menuju KPU
Baca juga: Risma-Wisnu antarkan pasangan Eri-Armuji daftar ke KPU Surabaya

Untuk mewujudkan target kemenangan di Pilkada Surabaya 2020 itu, Adi Sutarwijono mengatakan partainya mulai memanasi mesin organisasi, sejak dari kepengurusan tingkat kecamatan, kelurahan hingga RT/TW. 

Bahkan, pihaknya telah membagi tugas ke jajaran pengurus DPC PDI Perjuangan Surabaya untuk melakukan rapat konsolidasi di tingkat kecamatan.

Baca juga: PSI resmi dukung Eri-Armuji di Pilkada Surabaya 2020

Selain itu, Adi Sutarwijono mengucapkan terima kasih kepada Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan koalisi partai nonparlemen yang telah memberikan dukungan kepada paslon Eri-Armuji menjelang pendaftaran ke KPU Surabaya.   

Ketua DPRD Surabaya ini mengatakan bahwa rekomendasi dari DPP PDIP untuk pasangan Eri-Armuji maju di Pilkada Surabaya turun pada 2 September 2020.

"Rekom turun belakangan, tetapi kami mendaftar pertama. Ini menunjukkan kami siap memenangkan Eri-Armuji," kata mantan jurnalis itu.

Baca juga: Tertunda beberapa kali, PDIP usung Eri Cahyadi-Armuji untuk Pilkada Surabaya
Baca juga: Pasangan Eri Cahyadi-Armuji deklarasi di Taman Harmoni atas perintah langsung Megawati

Sementara itu, Wakil Ketua DPD PDIP Jatim Whisnu Sakti Buana menyatakan siap memenangkan paslon yang diusung PDI Perjuangan pada Pilkada Surabaya yang digelar pada 9 Desember 2020.

"Kita kawal keputusan Ketua Umum PDIP Ibu Megawati Soekarnoputri. Kita siap untuk menang, Surabaya harus tetap merah," katanya.

Pewarta: Abdul Hakim

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020