Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa, membagikan masker kain kepada warga sekaligus memberikan imbauan pentingnya menggunakan masker saat virus corona (COVID-19) mewabah.
Kegiatan pembagian masker ini dipimpin Koordinator Satgas Komunikasi Informasi dan Humas, Budi Santoso. Para anggota gugus tugas membagi masker di kawasan Simpang Lima Jalan Protokol Kabupaten Banyuwangi, dan membagikan masker kepada pengendara sepeda motor dan mobil yang terlihat tidak menggunakan masker.
"Maskernya dipakai ya, mulai sekarang, setiap keluar rumah harus menggunakan masker untuk mencegah penularan virus corona," kata Budi Santoso yang juga Kepala Dinas Kominfo dan Persandian Banyuwangi kepada setiap pengendara di Banyuwangi.
Ia mengemukakan, kegiatan ini sebagai sosialisasi pentingnya menggunakan masker di tengah wabah virus corona yang telah mewabah di Indonesia, karena masih banyak warga yang belum sadar pentingnya menggunakan masker.
"Kami melakukan kegiatan imbauan dan informasi terus kepada warga, terutama mereka yang terpaksa masih bekerja di luar rumah, agar terus menggunakan masker. Saat ini masker wajib digunakan setiap warga, tidak hanya yang sakit, namun yang sehat juga perlu pakai," kata Budi.
Sebelumnya, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas telah mengimbau dengan tegas kepada seluruh masyarakat Banyuwangi wajib memakai masker guna mencegah penyebaran virus corona, terlebih saat beraktivitas di luar rumah, sesuai anjuran Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
"Penggunaan masker adalah hal penting saat ini, karena kita semua tidak pernah tahu orang tanpa gejala pun bisa menjadi sumber penyebaran penyakit ketika kita di luar rumah," kata Bupati Anas.
Selain membagi masker di kawasan jalan protokol, pembagian masker juga dilakukan di pasar Banyuwangi, dan masker dibagikan kepada pedagang dan pengunjung pasar, juru parkir, maupun tukang becak yang ada di kawasan itu.
Rencananya, petugas akan terus melakukan kegiatan sosialisasi pembagian masker di sejumlah jalan lokasi sebagai langkah mencegah dan memutus rantai penyebaran COVID-19. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
Kegiatan pembagian masker ini dipimpin Koordinator Satgas Komunikasi Informasi dan Humas, Budi Santoso. Para anggota gugus tugas membagi masker di kawasan Simpang Lima Jalan Protokol Kabupaten Banyuwangi, dan membagikan masker kepada pengendara sepeda motor dan mobil yang terlihat tidak menggunakan masker.
"Maskernya dipakai ya, mulai sekarang, setiap keluar rumah harus menggunakan masker untuk mencegah penularan virus corona," kata Budi Santoso yang juga Kepala Dinas Kominfo dan Persandian Banyuwangi kepada setiap pengendara di Banyuwangi.
Ia mengemukakan, kegiatan ini sebagai sosialisasi pentingnya menggunakan masker di tengah wabah virus corona yang telah mewabah di Indonesia, karena masih banyak warga yang belum sadar pentingnya menggunakan masker.
"Kami melakukan kegiatan imbauan dan informasi terus kepada warga, terutama mereka yang terpaksa masih bekerja di luar rumah, agar terus menggunakan masker. Saat ini masker wajib digunakan setiap warga, tidak hanya yang sakit, namun yang sehat juga perlu pakai," kata Budi.
Sebelumnya, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas telah mengimbau dengan tegas kepada seluruh masyarakat Banyuwangi wajib memakai masker guna mencegah penyebaran virus corona, terlebih saat beraktivitas di luar rumah, sesuai anjuran Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
"Penggunaan masker adalah hal penting saat ini, karena kita semua tidak pernah tahu orang tanpa gejala pun bisa menjadi sumber penyebaran penyakit ketika kita di luar rumah," kata Bupati Anas.
Selain membagi masker di kawasan jalan protokol, pembagian masker juga dilakukan di pasar Banyuwangi, dan masker dibagikan kepada pedagang dan pengunjung pasar, juru parkir, maupun tukang becak yang ada di kawasan itu.
Rencananya, petugas akan terus melakukan kegiatan sosialisasi pembagian masker di sejumlah jalan lokasi sebagai langkah mencegah dan memutus rantai penyebaran COVID-19. (*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020