Tim Medis Penanganan COVID-19 RSUD dr Soedono Madiun, Jawa Timur, mengumumkan sebanyak lima dari sembilan pasien positif terpapar virus corona baru penyebab COVID-19 dinyatakan terkonversi negatif atau sembuh.

"Ada lima pasien yang terkonversi negatif. Lima pasien itu semuanya merupakan warga Kabupaten Magetan," ujar Wakil Direktur Bidang Pelayanan Medik dan Keperawatan RSUD dr Soedono Madiun, dr Dwi Siwi saat menggelar konferensi pers di gedung RSUD setempat, Kamis.

Baca juga: UPDATE: 112 pasien positif COVID-19 dinyatakan sembuh

Menurut dia, kelima pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh tersebut telah dua kali menjalani uji swab yang hasilnya negatif dan secara klinis kondisinya sangat baik.

Adapun, satu dari lima pasien sembuh itu merupakan istri dari pasien positif COVID-19 yang meninggal dunia di RSUD dr Moewardi Solo.

Baca juga: Tambah lima lagi, pasien sembuh dari COVID-19 di Jatim jadi 22 orang

Ia menjelaskan, karena kondisi kelimanya sudah baik maka mereka rencananya dipulangkan pada hari Kamis (2/4/2020) ini. Meski telah pulang, kelimanya diminta mengikuti protokol kesehatan yang ditetapkan untuk pasien corona yang telah sembuh. Yakni, tetap melakukan isolasi mandiri sampai masa 14 hari terlewati.

"Bisa juga tidur di kamar terpisah, alat makan, alat mandi, seprai juga jangan digunakan bersama-sama. Pasien terkonversi negatif juga mendapat kartu panduan sembuh COVID-19," kata dia.

Baca juga: Warga Magetan positif terpapar COVID-19 menjadi sembilan orang

Dengan lima pasien dinyatakan sembuh dan dipulangkan, maka saat ini masih ada empat pasien positif COVID-19 yang dirawat di RSUD dr Soedono.

Selain memulangkan lima pasien COVID-19 terkonversi negatif, RSUD Soedono juga memulangkan dua pasien dalam pengawasan (PDP) yang hasil uji spesimennya dinyatakan negatif.

Dwi Siwi menambahkan, saat ini RSUD dr Soedono Madiun masih merawat 10 pasien kasus corona. Ke-10 pasien tersebut terdiri dari empat pasien COVID-19 dan enam PDP. Secara umum kondisi semuanya terpantau baik dan sedang menunggu hasil uji spesimen tahap selanjutnya.

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020