Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda) Jember akan mengunjungi lokasi banjir bandang di Desa Klungkung, Kabupaten Jember, Minggu.

"Ibu Gubernur Jatim bersama Bupati Jember akan meninjau lokasi bencana banjir yang disertai lumpur dengan titik kumpul di Pos Perkebunan Kali Jompo," kata Plt Kabid Layanan Media Komunikasi Publik Diskominfo Jember Agung di Jember.

Sesuai dengan jadwal yang diterima, lanjut dia, rombongan Gubernur Jatim dijadwalkan tiba di Pos Perkebunan Kali Jompo pada pukul 09.00 WIB, kemudian berjalan kaki sejauh 50 meter dikarenakan akses jalan yang longsor sekaligus meninjau jalan tersebut dan usulan akses jalan baru di Dusun Gendir, Desa Klungkung.

"Rencananya ada penjemputan dengan kendaraan 4x4 yang disiapkan oleh Raung Off Road untuk menuju lokasi bencana dan posko darurat," tuturnya.

Ia menjelaskan Gubernur Jatim dijadwalkan juga akan berdialog dengan warga yang terdampak banjir bandang  saat tiba di posko darurat di Desa Klungkung.

Aliran Sungai Jompo tiba-tiba datang dengan debit air mencapai 150 cm yang membawa material gelondongan kayu dan lumpur pada Sabtu (1/2) sore dan aliran yang cukup deras tersebut menyebabkan sebuah jembatan rusak dan sebanyak 15 rumah tergenang banjir yang disertai lumpur, serta akses jalan menuju Perkebunan Kalijompo terputus yang menghubungkan Pedukuhan Paalah dengan perkampungan di Kalijompo.

Berdasarkan data BPBD Jember, banjir bandang tersebut menyebabkan  satu jembatan penghubung pabrik Perkebunan Kalijompo rusak berat (putus), kemudian plengsengan Jalan Mawar terkikis dengan lebar 10 meter dan tinggi 5 meter, kemudian 15 rumah terendam lumpur di Kelurahan Slawu RT03/ RW01. (*)

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020