Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP) Pemerintah Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, naik kelas dari sebelumnya BB menjadi A, karena kinerja pemerintah daerah setempat dinilai sudah mulai fokus dan terarah.

Penghargaan SAKIP dengan nilai A ini, diterima langsung oleh Bupati Situbondo Dadang Wigiarto dan didampingi Wakil Bupati Yoyok Mulyadi, dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) di Inaya Putri Bali, Kawasan Wisata Nusa Dua Lot S-3 Benoa, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali, Senin.

Dengan memperoleh penghargaan nilai A pada sistem integrasi dari perencanaan, penganggaran dan pelaporan kinerja, yang selaras dengan pelaksanaaan sistem akuntabilitas keuangan, hal ini menunjukkan bahwa visi-misi Bupati dan Wakil Bupati Situbondo bisa diterjemahkan dengan baik oleh OPD.

Sehingga, secara umum kinerja pemerintah daerah sudah mulai fokus dan terarah, serta kerja sama dan koordinasi semua Organisasi Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab Situbondo berjalan dengan baik.

Pemerintah Kabupaten Situbondo, merupakan satu-satunya yang menyandang predikat dari BB menjadi A, dari 518 kabupaten/kota seluruh Indonesia. Dan hanya ada 10 kabupaten/ kota yang mendapatkan nilai A dari dari Kemenpan RB dalam SAKIP.

Sedangkan predikat SAKIP Pemkab Situbondo, dari tahun ke tahun terus naik, mulai dari nilai C naik menjadi CC, naik lagi ke B dan pada tahun 2019 untuk laporan tahun 2018 mendapatkan nilai BB, hingga tahun ini untuk laporan 2019 memeroleh nilai A.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi 1 DPRD Situbondo, Janur Sasra Ananda menyampaikan apresiasinya pada Pemkab Situbondo yang memeroleh nilai A dalam Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP).

"Ini artinya, secara tertib administrasi dapat dipertanggung jawabkan dengan baik," sebut Janur Sasra dalam akun facebook pribadinya.

Menurutnya, Komisi 1 DPRD sebagai mitra pemerintah daerah yang salah satunya mengenai pemerintahan, juga mengapresiasi capaian yang dilakukan bersama-sama oleh ASN.

"Semoga semakin baik lagi ke depannya, dan jangan lupakan peranan tenaga honorer yang sedikit banyak turut membantu capaian kinerja tersebut," katanya. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020