Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengambil sumpah dan melantik pejabat administrator dan pengawas di lingkungan Pemerintah Kota Kediri di Ruang Joyoboyo Balai Kota Kediri.  

Dalam sambutannya, Wali Kota Kediri menegaskan bahwa saat ini ASN harus terus melakukan terobosan untuk mengikuti perubahan zaman yang begitu cepat. Perbaikan harus terus dilakukan mulai dari sikap dan pelayanan. 

"Saat ini kita harus berlari lebih kencang lagi. Aturan-aturan yang kita miliki tidak bisa mengikuti. Oleh karena itu, saya minta kita bersama-sama terus melakukan terobosan," katanya setelah pelantikan di Kediri, Jawa Timur, Jumat. 

Mas Abu, sapaan akrabnya, juga mengingatkan agar antar-OPD terus berkolaborasi dan yang terpenting harus adaptif karena perubahan zaman yang begitu cepat. 

"Mari kawal perubahan ini dengan baik dan kita sebagai pelayan masyarakat harus memberikan dampak yang positif kepada masyarakat," kata dia. 

Sementara itu, pejabat yang dilantik ada sebanyak 48 orang dengan rincian enam orang pejabat administrator dan 42 orang pejabat pengawas.

Pelantikan ini dilaksanakan terkait dengan adanya perubahan nomenklatur organisasi perangkat daerah (OPD), sehingga harus dilakukan pula pengambilan sumpah dan pelantikan pejabat administrator dan pengawas yang menempati jabatan di OPD masing-masing.

Hadir dalam acara pengambilan sumpah dan pelantikan pejabat tersebut Wakil Wali Kota Kediri Lilik Muhibbah, Sekretaris Daerah Kota Kediri Budwi Sunu, para asisten, dan Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kota Kediri.
 

Pewarta: Asmaul Chusna

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020