Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Kediri, Jawa Timur, mengimbau warga untuk memangkas ranting pohon terutama di sekitar rumah yang bisa berpotensi ambruk saat hujan deras menjelang datangnya musim hujan.

"Kami minta warga untuk melakukan pengecekan pohon di sekitar rumah yang berpotensi ambruk, dikurangi daunnya, rantingnya demi mencegah pohon tumbang saat angin kencang maupun hujan deras terjadi," kata Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Kediri Adi Sutrisno di Kediri, Sabtu.

Adi mengatakan pengecekan ranting pohon itu salah satu bentuk mitigasi secara mandiri. Selain itu, warga bisa melakukan pengecekan atap rumah, sekolah, saluran irigasi di lingkungan rumahnya, selokan, maupun sampah di sekitar rumah menjelang hujan.

Jika perlu dibenahi dan bisa dilakukan secara gotong royong, warga dapat melakukan bersama-sama. Namun, untuk pemangkasan pohon di jalan raya, akan dilakukan oleh instansi terkait.

Ia mengatakan, sebelumnya sudah terjadi pohon ambruk di sekitar simpang empat Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri awal pekan ini. Bahkan, pohon itu menimpa mobil. Akibat kejadian itu, arus lalu lintas sempat tersendat.

Adi juga mengatakan, dari BMKG mengungkapkan hingga kini hujan memang belum merata. Di awal November, hujan terjadi di sejumlah daerah dengan intensitas yang tidak terlalu sering, namun dimungkinkan akhir November hujan akan mulai merata.

Untuk itu merujuk dari informasi BMKG, ia meminta warga untuk berhati-hati terhadap berbagai ancaman bencana.

Beberapa potensi itu seperti yang dikatakan oleh BMKG yakni turunnya hujan lebat disertai petir, angin puting beliung, angin kencang, dan hujan es. Warga diminta berhati-hati ketika hujan deras terjadi dengan berteduh di tempat yang aman.

Pewarta: Asmaul Chusna

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019