Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) daring sistem zonasi Kota Surabaya kembali dibuka pada Kamis mulai pukul 00.22 WIB, sehingga dipersilakan calon siswa mendaftar sesuai mekanisme yang berlaku, kata Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
“Bagi yang belum dipersilakan mendaftar sesuai ketetapan,” ujar Khofifah yang turut memantau langsung pembukaan PPDB daring di ruang pusat IT PPDB di Fakultas Teknik Informatika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.
Menurut dia, dibukanya kembali sistem pendaftaran karena dipastikan tidak akan ada pengubahan Permendikbud Nomor 51 Tahun 2018 tentang PPDB 2019.
Baca juga: Dinas Pendidikan Jatim tutup sementara PPDB SMA/SMK
Sebelumnya, sejak Rabu (19/6) siang, Dinas Pendidikan Jawa Timur menutup sementara PPDB SMA negeri untuk menuruti permintaan masyarakat yang melakukan demonstrasi di Gedung Negara Grahadi Surabaya.
Penutupan tersebut, kata dia, dilakukan sambil menunggu keputusan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Orang nomor satu di Pemerintah Provinsi Jawa Timur tersebut, mengaku sudah memastikan soal PPDB itu usai berkoordinasi dengan salah seorang direktur jenderal di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
“Tadi malam saya menghubungi Pak Dirjen dan beliau memastikan tidak adanya pengubahan Permendikbud. Jadi, malam ini dibuka lagi,” ucap dia.
Terlebih, kata dia, hingga hari terakhir proses pendaftaran yang akan ditutup pada Kamis, pukul 23.59 WIB itu, masih ada sekitar 50 ribu calon siswa di Jatim yang belum mendaftar.
Turut hadir pada pembukaan kembali pendaftaran sekaligus memantau tim teknis IT di ITS adalah Sekretaris Daerah Pemprov Jatim Heru Tjahjono, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Hudiyono, Kabiro Humas dan Protokol Aries Agung Paewai, serta sejumlah akademisi ITS Surabaya.
Baca juga: Ratusan wali murid bertahan di kantor Dispendik Surabaya hingga malam (Video)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019