Kediri (Antaranews Jatim) - Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar membuka secara resmi rangkaian kegiatan "Kediri Scooter Festival (KSF)" 2018 yang diikuti para pecinta sepeda motor antik tersebut baik dari dalam hingga luar negeri.

"Saya senang, bisa melihat orang-orang yang kreatif. Saya harap ini menjadi sarana kita untuk saling mengenal dan bisa tahu apa saja yang disajikan di GOR Jayabaya Kediri ini. Masyarakat bisa lihat ada beragam model-model dari Vespa. Ada yang modelnya seperti tank, ada juga yang punya roda banyak," katanya di Kediri, Jawa Timur, Sabtu.

Pihaknya bersyukur terdapat acara Kediri Scooter Festival (KSF) tersebut. Selain ada acara pentas musik dengan para "Scooterist" juga ada kegiatan mengaji bersama.

"Saya bersyukur, berterimakasih teman-teman `scooterist` datang ke Kota Kediri untuk meramaikan hari jadi Kota Kediri. Ada yang datang dari seluruh nusantara dan info dari panitia ini tadi ada beberapa yang dari luar negeri," ujarnya.

Kegiatan Kediri Scooter Festival (KSF) 2018 tersebut digelar di area Gedung Olahraga (GOR) Jayabaya, Kota Kediri. Dalam acara tersebut juga terdapat tausiyah yang disampaikan oleh KH Abu Bakar Abdul Jalil atau yang akrab disapa Gus Ab. Ia menyampaikan bahwa betapa beragamnya jenis orang yang hadir di KSF#3, tidak dapat dilihat dari luarnya saja.

"Belum tentu yang terlihat baik itu selalu baik dan sebaliknya. Bagi Allah yang terpenting adalah kebermanfaatan kita selama hidup. Semoga nanti kita semua dimatikan dalam keadaan husnul khotimah," ujar Gus Ab.

Acara tersebut juga dihadiri ratusan "scooterist" dari berbagai daerah di Indonesia serta ada yang dari luar negeri. Afif, salah seorang "scooterist" yang datang dari Jakarta beserta istri dan anaknya mengaku senang ikut dalam acara ini.

"Scooterist adalah orang-orang yang cinta dengan silaturahmi. Kami semua datang dari daerah masing-masing, saya dari Jakarta bersama istri dan anak datang ke Kediri hanya untuk bersilaturahmi disini. Semoga kita semua mendapat keberkahan dari Allah SWT," ujarnya.

Acara tersebut digelar selama tiga hari, Jumat - Sabtu (3-5/8). Selain ada pengajian bersama, juga terdapat pentas musik, pameran, dan beragam acara lainnya.

Turut hadir dalam acara tersebut, Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar, Camat Mojoroto M Ridwan, KH Abu Bakar Abdul Jalil (Gus Ab), KH Douglas Yahya (Gus Lik), Ketua KSF Sigit beserta anggota, "scooterist" seluruh Nusantara dan warga Kota Kediri lainnya. (*)

Pewarta: Asmaul Chusna

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018