Bondowoso (Antaranews Jatim) - Stok daging sapi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Bondowoso, Jawa Timur, selama bulan Ramadhan serta menjelang Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriah masih aman, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir.

"Bondowoso merupakan salah satu daerah lumbung ternak terbesar di Jawa Timur, dan setiap tahunnya tidak pernah kekurangan daging sapi," ujar Kepala Bidang Kesehatan Hewan, Masyarakat Veteriner dan P2HP pada Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Bondowoso, dr Cendy Herdiawan di Bondowoso, Selasa.

Ia menjelaskan, persediaan daging sapi selama bulan Ramadhan mencapai lebih dari 218 ton atau sekitar seribu ekor sapi yang memiliki berat hidup rata-rata 300 kilogram per ekor.

Bahkan, katanya, Kabupaten Bondowoso mampu menyuplai daging sapi ke kabupaten tetangga seperti Kabupaten Jember dan Kabupaten Situbondo.

"Permintaan daging sapi diperkirakan akan meningkat pada H-2 dan H-1 Lebaran, dan peningkatannya dua kali lipat dari hari-hari biasa," katanya.

Selain daging sapi, lanjut Cendy, persediaan daging ayam juga dinyatakan aman selama Ramadhan dan Lebaran. Stok daging ayam mencapai di Bondowoso sebantaj 286 ton lebih.

"Sedangkan stok daging kambing juga aman, yakni 37,61 ton selama Ramadhan," paparnya.

Data yang berhasil dihimpun di lapangan menyebutkan, pada 2017 populasi sapi di Kabupaten Bondowoso mencapai 219 ribu ekor dan angka itulah yang menempatkan Bondowoso sebagai daerah yang memiliki populasi sapi terbesar ke lima di Jawa Timur. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018