Kota Kinabalu, (Antara) - Pelajar dari Sekolah Indonesia Kota Kinabalu (SIKK) Negeri Sabah mengikuti lomba tari kreatif pada ajang "Borneo Arts Festival 2017" yang diselenggarakan di Pulau Labuan, Malaysia.

Keiikutsertaan pelajar dari Indonesia yang menempuh pendidikan di SIKK yang membawakan tarian berjudul "Sumpah Prasasti" ini mendapatkan sambutan meriah dari penonton.

Pelaksana Fungsi Pendidikan, Sosial dan Budaya Konsulat Jenderal RI Kota Kinabalu Negeri Sabah, Cahyono Usman melalui sambungan telepon, Rabu mengutarakan, lomba tari ini diikuti 19 tim berasal dari Negeri Sabah, Sarawak dan wilayah Semenajung Malaysia.

"Borneo Arts Festival 2017" yang dilaksanakan rutin oleh pemerintah Malaysia di Pulau Labuan itu, pesertanya berasal dari negara-negara peserta BIMP-EAGA yakni Brunai Darussalam, Indonesia, Malaysia dan Filipina.

Bahkan, ajang ini juga diikuti peserta dari Singapura, Turki dan Iran dengan kegiatan lomba tari kreatif, lomba tari zapin, konser gambus, rebana, peragaan busana tradisional, pameran lukisan, fotografi dan pameran produk UMKM.

Cahyono Usman menyatakan, festival 2017 yang bertemakan "Tourism Through Arts" ini juga diikuti sejumlah seniman dari Indonesia yang menampilkan konser gambus, pameran lukisan dan fotografi.

Pada ajang ini, tim tari kreatif dari SIKK menyabet juara enam. Keikutsertaan pada lomba tersebut bukan semata-mata mendapatkan juara tetapi lebih penting adalah pengalaman bagi anak-anak Indonesia di negara itu, kata Konsul Jenderal RI Kota Kinabalu, Akhmad DH Irfan yang dihubungi terpisah.

 Kegiatan "Borneo Arts Festival 2017" juga dijadikan tempat mempromosikan budaya Indonesia yang dicanangkan KJRI KOta Kinabalu.(*)

Pewarta: M Rusman

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017