Surabaya (Antara Jatim) - PT Pertamina (Persero) Area Jatim, Bali dan Nusa Tenggara membuka konsulasi masalah pelumas dan BBM, di stand GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017 yang digelar tanggal 20-24 September di Surabaya.
Pjs Area Manager Communication and Relations Pertamina Jatim, Imam Rismanto di Surabaya mengatakan Pertamina membuka 1 stand/booth pameran dengan tiga titik kegiatan yang menampilkan berbagai produk unggulan Pertamina dan berbagai konten seru.
"Partisipasi Pertamina yang merupakan partner utama GIIAS kali ini merupakan lanjutan dari rangkaian perhelatan GIIAS yang sebelumnya digelar di Jakarta pada tanggal 10-20 Agustus 2017," katanya.
Ia mengatakan, untuk lokasi konsultasi BBM dan Pelumas ada di titik utama, yakni di dalam area pameran dan bertujuan memilihkan pelumas yang cocok untuk kendaraan konsumen.
"Kami juga menggelar rangkaian talkshow edukatif yang berbeda setiap harinya, yakni SPBU Talk pada Kamis (21/9), Gasoline Talk pada Jumat (22/9), dan Diesel Talk pada Sabtu (23/9)," katanya.
Selain itu, kata Imam, pengunjung juga dapat membeli aneka produk Pertamina mulai dari voucher Bahan Bakar Khusus (BBK), Pelumas hingga Converter Kit untuk kendaraan bahan bakar gas Vigas.
"Kami juga siapkan alat simulator untuk beradu kehandalan dalam menyetir melalui fasilitas 'Simulator Challenge' yang disediakan Pertamina," katanya.
Imam mengatakan, untuk stand utama juga dilengkapi dengan 'outlet' My Pertamina yang menjual beragam merchandise eksklusif Pertamina termasuk Kemeja Pertamax Turbo dengan branding Lamborghini.
Untuk area outdoor, kata Imam, pengunjung dapat membeli tabung perdana atau melakukan penukaran Bright Gas dan melakukan penggantian oli secara gratis dengan berbagai promo pembelian pelumas.
"Kami harap melalui ajang GIIAS Surabaya 2017 ini dapat menjadi media sosialisasi serta edukasi Pertamina kepada masyarakat khususnya di wilayah Surabaya dan sekitarnya, dan dapat memberikan pengalaman lebih kepada pengunjung dan masyarakat Surabaya," katanya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017