Bojonegoro, (Antara Jatim) - KPU Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur berencana meluncurkan "Rumah Pintar Pemilu" yang bisa dimanfaatkan sebagai wahana pendidikan pemilu legislatif, pemilu kepala daerah (Pilkada) dan pemilu presiden (Pilpres) sekaligus destinasi wisata, Selasa (11/4).

"Rumah pintar pemilu bisa dimanfaatkan bagi masyarakat umum secara gratis, mulai Selasa (11/4)," kata Divisi Sumber Daya Manusia  dan Partisipasi Masyarakat KPU Bojonegoro Mustofirin di Bojonegoro, Senin.

"Rumah Pintar Pemilu", jelas dia, memiliki satu ruangan audivo visual yang bisa dimanfaatkan untuk memutar film terkait informasi pemilu termasuk penayangan film iklan layanan masyarakat dan informasi lainnya.

"Beberapa film dokumenter terkait pemilu sudah kami persiapkan," katanya, menegaskan.

Di satu ruangan lainnya yang masih satu kesatuan dengan, menurut dia, berisi berbagai informasi antara lain, sejarah pemilu di Indonesia, juga dunia, termasuk informasi tahapan pemilu.

"Satu ruangan itu bisa dimanfaatkan untuk diskusi. Sedangkan satu ruangan lainnya dengan Media Center untuk konferensi pers, juga berbagai keperluan lainnya," ucapnya, menegaskan.

KPU mengharapkan adanya "Rumah Pintar Pemilu" itu nantinya bisa dimanfaatkan untuk membangun kesadaran masyarakat terutama pemilih pemula tentang pentingnya berpartisipasi aktif di setiap pemilu.

"Tujuan utamanya agar keberadaan Rumah Pintar Pemilu bisa membangun kesadaran masyarakat selalu berperan aktif di setiap penyelenggaraan pemilu," tegasnya.

Ketua KPU Bojonegoro Abdim Munif menjelaskan peluncuran Rumah Pintar Pemilu akan dilakukan dengan mengundang berbagai pihak, mulai pimpinan Perguruan Tinggi (PT), dinas pendidikan (disdik) jajaran pemerintah kabupaten(pemkab), juga pihak lainnya.

"Dalam peluncuran Rumah Pintar Pemilu akan kami sampaikan bahwa masyarakat umum terutama pelajar dan mahasiswa bisa memanfaatkan untuk belajar pendidikan pemilu disini," tuturnya.

Sebelumnya, kata Mustorifin, KPU sudah mendatangi berbagai lembaga pendidikan termasuk parpol untuk memanfaatkan Rumah Pintar Pemilu.

"Kami menginformasikan berdirinya Rumah Pintar Pemilu yang bisa dimanfaatkan masyarakat melalui radio juga media massa," ujarnya.

Ia menambahkan materi pembelajaran pemilu di Rumah Pintar Pemilu tidak termasuk pemilihan kepala desa (pilkades).

"Materi penyelenggaraan pilkades tidak ada di Rumah Pintar Pemilu," imbuhnya.(*)

Pewarta: Slamet Agus Sudarmojo

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017