Tuban (Antara Jatim) - Pengurus objek wisata Makam Sunan Bonang di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, menyebutkan pengunjung Makam Sunan Bonang mebeludak berkisar 4.000-5.000 pengunjung per hari, yang biasanya hanya sekitar 2.000 per hari menjelang bulan puasa Ramadhan.
     
"Peningkatan jumlah pengunjung sudah terjadi sejak tiga bulan lalu dan akan mencapai puncaknya menjelang puasa Ramadhan," kata Pengawas Yayasan Mabarrot Sunan Bonang Tuban Tamyiz, di Tuban, Kamis.
     
Namun, menurut dia, Makam Sunan Bonang akan sepi sama sekali pengunjung memasuki puasa  amadhan yang kemudian menginjak pertengahan puasa baru mulai lagi didatangi pengunjung yang datang malam hari.
     
Kalau saja ada pengunjung, katanya, biasanya dari warga di sekitar Makam Sunan Bonang yang datang untuk berziarah.
     
"Pengunjung yang datang biasanya untuk shalat malam di Masjid Makam Sunan Bonang atau Masjid Agung Tuban," paparnya.
     
Lebih lanjut ia menjelaskan pengunjung objek wisata Makam Sunang Bonang di Desa Kutoarjo, Kecamatan Kota, tidak hanya dari berbagai daerah di Jawa Timur, tapi juga dari berbagai daerah di Tanah Air. 
     
Bahkan, pengunjung yang datang juga ada yang dari luar negeri, antara lain, pengunjung dari Malaysia dan Brunai Darussalam.
     
"Pengunjung yang datang ke Makam Sunan Bonang sebagian besar dari berbagai daerah di Jawa Timur untuk berziarah," ucapnya, menegaskan.
     
Menjelang Puasa Ramadhan, lanjut dia, Yayasan Mubarrot membagikan 500 paket beras masing-masing paket 10 kilogram, kepada warga yang tidak mampu yang lokasinya di sekitar Makam Sunan Bonang. 
     
"Warga yang mampu tidak memperoleh bingkisan paket beras ini," ucapnya, menambahkan.
     
Ia juga mengatakan kebiasaan yang sudah berlangsung sejak dulu tetap dilakukan yaitu berbuka puasa bersama dengan menu bubur suruh. 
     
"Buka puasa bersama dengan menu bubur suruh tetap dilaksanakan," ucapnya, menambahkan.
     
Ia menambahkan para pedagang di kompleks Makam Sunan Bonang, baik penjual makanan juga pakaian semuanya akan tutup selama Puasa Ramadhan.
     
"Saya tutup sebulan selama puasa Ramadhan," ucap seorang pedagang makanan di kompleks Makam Sunan Bonang menambahkan. (*)

Pewarta: Slamet Agus Sudarmojo

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016