Pasuruan (Antara Jatim) - Kepala Kepolisian Resor Pasuruan Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Sulistijono mengatakan jika Kepala Pusat Pendidikan Brimob, Watukosek Pasuruan Kombes Pol Restu Mulya Budyanto dikenal supel di kalangan kepolisian.
"Almarhum memang dikenal sebagai seseorang yang supel dan mudah bergaul terutama di kalangan kepolisian," katanya saat dikonfirmasi terkait dengan kabar meninggalkan Kapusdik Brimob Komber Pol Restu Mulya Budyanto, melalui sambungan telepon, Minggu.
Ia mengemukakan, korban memang memiliki hobi naik motor trail dan sering bersama-sama polisi lainnya untuk menyalurkan hobinya tersebut.
"Tapi pada saat kejadian, korban ingin melihat latihan siswanya yang ada di dalam lingkungan Pusdik," ucapnya.
Ia mengaku, terakhir kali bertemu dengan korban pada saat ulang tahun Brimob di Pusdik Brimob, Watu Kosek, Pasuruan.
"Terakhir kali bertemu pada saat ulang tahun Brimob itu, tetapi kami juga kerap kali berhubungan lewat saluran telepon untuk memecahkan masalah yang ada," ujarnya.
Disinggung terkait dengan penanganan peristiwa ini dirinya mengaku akan melakukan koordinasi dengan Kepolisian Daerah Jawa Timur.
"Untuk peristiwa seperti ini, kami mengakui belum pernah terjadi dan baru terjadi kali ini. Jadi agak susah menjawabnya. Namun yang jelas, kami akan melakukan koordinasi dengan Kepolisian Daerah Jawa Timur," imbuhnya.
Sebelumnya, Kapusdik Kombes Pol Restu Mulya Budyanto tewas dalam kecelakaan tunggal saat mengendarai motor trail. Korban saat itu bersama dengan ajudan dan seorang anggota hendak melihat latihan siswa di lingkungan Pusdik Brimob, Watu Kosek Jawa Timur.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
"Almarhum memang dikenal sebagai seseorang yang supel dan mudah bergaul terutama di kalangan kepolisian," katanya saat dikonfirmasi terkait dengan kabar meninggalkan Kapusdik Brimob Komber Pol Restu Mulya Budyanto, melalui sambungan telepon, Minggu.
Ia mengemukakan, korban memang memiliki hobi naik motor trail dan sering bersama-sama polisi lainnya untuk menyalurkan hobinya tersebut.
"Tapi pada saat kejadian, korban ingin melihat latihan siswanya yang ada di dalam lingkungan Pusdik," ucapnya.
Ia mengaku, terakhir kali bertemu dengan korban pada saat ulang tahun Brimob di Pusdik Brimob, Watu Kosek, Pasuruan.
"Terakhir kali bertemu pada saat ulang tahun Brimob itu, tetapi kami juga kerap kali berhubungan lewat saluran telepon untuk memecahkan masalah yang ada," ujarnya.
Disinggung terkait dengan penanganan peristiwa ini dirinya mengaku akan melakukan koordinasi dengan Kepolisian Daerah Jawa Timur.
"Untuk peristiwa seperti ini, kami mengakui belum pernah terjadi dan baru terjadi kali ini. Jadi agak susah menjawabnya. Namun yang jelas, kami akan melakukan koordinasi dengan Kepolisian Daerah Jawa Timur," imbuhnya.
Sebelumnya, Kapusdik Kombes Pol Restu Mulya Budyanto tewas dalam kecelakaan tunggal saat mengendarai motor trail. Korban saat itu bersama dengan ajudan dan seorang anggota hendak melihat latihan siswa di lingkungan Pusdik Brimob, Watu Kosek Jawa Timur.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015