Trenggalek (Antara Jatim) - Pemkab Trenggalek, Jawa Timur kembali menggelontorkan dana hibah Rp1 miliar untuk pengembangan sejumlah fasilitas pendukung di kompleks Masjid Agung Baiturrahman, Trenggalek.
"Dana hibah ini untuk membangun 'guest house' dan aula di sisi selatan masjid," kata Kabag Kesra Kabupaten Trenggalek, Abdul Shomad di Trenggalek, Selasa.
Shomad mengatakan, pemerintah daerah menargetkan seluruh program pembangunan Masjid Agung Baiturrahman selesai sebelum masa jabatan Bupati Mulyadi Wr habis pada Agustus mendatang.
"Targetnya (pembangunan masjid) selesai sebelum sisa jabatan Bapak Bupati Mulyadi berakhir. Pokoknya akan kami upayakan selesai sebelum akhir tahun, syukur jika lebih cepat," ujarnya.
Saat ini proses pengerjaan sedang dilakukan kontraktor, dengan fokus pada pembangunan konstruksi guest house dan aula yang berada di sisi selatan masjid.
Pemberian dana hibah Rp1 miliar itu merupakan lanjutan dari seluruh rencana pembangunan Masjid Agung Baiturrahman yang telah dimulai sejak 2006 dengan dana keseluruhan mencapai Rp3,85 miliar.
Keseluruhan pembangunan gedung utama masjid telah selesai sejak 2013, dan tidak ada pengembangan lanjutan pada kurun tahun anggaran 2014.
Setelah vakum setahun, Pemkab Trenggalek kembali mengucurkan dana hibah sebesar Rp1 miliar yang dialokasikan melalui APBD induk Kabupaten Trenggalek 2015.
Selain digunakan untuk penambahan fasilitas guest house dan aula, lanjut Shomad, sebagian anggaran juga diperuntukkan untuk membangun lantai keramik di halaman masjid agung atau di atas bekas bangunan masjid yang lama. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
"Dana hibah ini untuk membangun 'guest house' dan aula di sisi selatan masjid," kata Kabag Kesra Kabupaten Trenggalek, Abdul Shomad di Trenggalek, Selasa.
Shomad mengatakan, pemerintah daerah menargetkan seluruh program pembangunan Masjid Agung Baiturrahman selesai sebelum masa jabatan Bupati Mulyadi Wr habis pada Agustus mendatang.
"Targetnya (pembangunan masjid) selesai sebelum sisa jabatan Bapak Bupati Mulyadi berakhir. Pokoknya akan kami upayakan selesai sebelum akhir tahun, syukur jika lebih cepat," ujarnya.
Saat ini proses pengerjaan sedang dilakukan kontraktor, dengan fokus pada pembangunan konstruksi guest house dan aula yang berada di sisi selatan masjid.
Pemberian dana hibah Rp1 miliar itu merupakan lanjutan dari seluruh rencana pembangunan Masjid Agung Baiturrahman yang telah dimulai sejak 2006 dengan dana keseluruhan mencapai Rp3,85 miliar.
Keseluruhan pembangunan gedung utama masjid telah selesai sejak 2013, dan tidak ada pengembangan lanjutan pada kurun tahun anggaran 2014.
Setelah vakum setahun, Pemkab Trenggalek kembali mengucurkan dana hibah sebesar Rp1 miliar yang dialokasikan melalui APBD induk Kabupaten Trenggalek 2015.
Selain digunakan untuk penambahan fasilitas guest house dan aula, lanjut Shomad, sebagian anggaran juga diperuntukkan untuk membangun lantai keramik di halaman masjid agung atau di atas bekas bangunan masjid yang lama. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015