Malang (Antara Jatim) - Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Malang, Jawa Timur, Wasto, mengungkapkan ada dua perjanjian yang ditandatangi antara pemkot setempat dengan BRI sebagai penyandang dana revitalisasi kawasan Alun-alun Merdeka melalui dana CSR. "Memang ada dua perjanjian yang kami tandatangani dengan BRI terkait renovasi Alun-alun Merdeka. Perjanjian pertama murni soal CSR untuk renovasi alun-alun dan dalam perjanjian itu tidak ada kompensasi apapun terhadap BRI, termasuk bangunan meski sudah mengucurkan dana CSR-nya bernilai miliaran rupiah," tegas Wasto, Minggu. Sedangkan perjanjian kedua, lanjutnya, berkaitan dengan pemanfaatan aset Pemkot Malang, yakni berupa sewa tanah kawasan Alun-alun Merdeka untuk pembangunan "drive thru" ATM BRI di kawasan alun-alun tersebut. Perjanjian kedua tersebut sebagai upaya untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) Kota Malang. Ia menjelaskan dalam perjanjian kedua yang mencantumkan adanya sewa tanah untuk pembangunan drive thru itu hanya berlaku selama lima tahun. Penyewa harus membayar biaya sewa di depan dan jika setelah lima tahun pemkot tidak memperpanjang perjanjian sewa itu juag tidak masalah. Menurut dia, perjanjian kerja sama sewa aset tersebut diatur dalam PP No 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Aset Milik Negara/Daerah dan Permendagri No 17 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Aset Milik Daerah. "Kalaupun wakil rakyat mempermasalahkan perjanjian kedua tersebut, bahkan akan memanggil eksekutif, kami siap memberikan penjelasan ke DPRD soal pembangunan drive thru di kawasan Alun-alun Merdeka tersebut. Pembangunan drive thru BRI di kawasan alun-alun sudah sesuai prosedur," teagsnya. Sebelumnya sejumlah fraksi di DPRD Kota Malang menggalang dukungan dan mewacanakan untuk melakukan interpelasi terhadap Wali Kota Malang, Moch Anton, terkait revitalisasi kawasan Alun-alun yang akan dilengkapi dengan drive thru BRI. Revitalisasi kawasan Alun-alun Merdeka yang didanai dari CSR BRI sebesar Rp5,9 miliar itu mulai dilakukan pembangunannya dan ditargetkan April 2015 sudah tuntas. Alun-alun yang menjadi lokasi favorit untuk rekreasi keluarga yang berada di tengah kota itu juga akan dilengkapi denagn berbagai fasilitas permainan anak-anak.(*)

Pewarta:

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014