Madiun (Antara Jatim) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Madiun, Jawa Timur, Sabtu, menggelar pelatihan penanganan bencana kebakaran yang rawan terjadi saat musim kemarau sekarang ini. Pelatihan digelar di lapangan dan kantor Kelurahan Josenan, Kecamatan Taman dengan melibatkan perwakilan warga kelurahan dan kecamatan setempat, petugas linmas, dan perwakilan TNI/ Polri yang kesemuanya mencapai 150 orang. "Pelatihan ini lebih menyentuh ke penanganan titik api mulai dari yang simpel, sederhana, sedang, hingga besar, dengan menggunakan peralatan yang ada di sekitar rumah," ujar Kepala Pelaksana BPBD Kota Madiun Agus Subianto, kepada wartawan. Menurut dia, melalui pelatihan tersebut, masyarakat diajak untuk mewaspadai dan tanggap jika bencana kebakaran terjadi di lingkungan sekitar. "Warga diajari cara-cara penanganan kebakaran dengan sejumlah alat yang sederhana. Mulai dari menggunakan pasir, karung goni yang dibasahkan, dan lainnya," ucapnya. Lebih lanjut ia menjelaskan, target dari pelatihan tersebut adalah, memberikan informasi dan pengetahuan secara detail ke masyarakat tentang pencegahan dan penanganan kebakaran. Sehingga, masyarakat tidak panik saat kebakaran terjadi. "Yang perlu dilakukan adalah langsung melapor ke petugas BPBD dan masyarakat sigap bertindak memadamkam api dengan cara yang benar sambil menunggu petugas datang," terang dia. Ia menambahkan, pelatihan penanganan bencana kebakaran tersebut akan dilakukan secara bergiliran di tiga kecamatan yang ada di Kota Madiun. Untuk tahap awal dilakukan di Kecamatan Taman, setelah itu menyusul Kecamatan Kartoharjo dan Manguharjo. Salah satu peserta pelatihan dari unsur TNI, Praka Budi, menyatakan, senang dengan kegiatan tersebut. Ia mengaku mendapat banyak pengetahuan tentang penanganan kebakaran. "Kegiatan ini sangat bermanfaat. Selama ini kami sudah mengetahui tentang teori dan praktek SAR laut dan darat, namun tidak tahu tentang pemadaman kebakaran. Karena itu, acara ini sangat baik," tutur Budi. Dalam kegiatan tersebut, selain melibatkan sejumlah peralatan dan kendaraan pemadam kebakaran, juga melibatkan pelatih yang mumpuni dari BPBD setempat.(*)

Pewarta:

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014