Surabaya (Antara Jatim) - Pertamina Marketing Operation Region V (MOR V) mengantisipasi peningkatan permintaan bahan bakar minyak (BBM) menjelang Ramadhan dan Lebaran 1435 Hijriah dengan meningkatkan pasokan sekitar 15 persen guna menjaga keberlangsungan distribusi komoditas itu.
"Jika konsumsi normal bulanan mencapai 448.000 Kiloliter (KL) maka untuk Ramadhan-Lebaran naik menjadi 515.200 KL," kata "General Manager" Pertamina MOR V, Giri Santoso, di Surabaya, Kamis.
Pertamina, katanya, juga mengambil langkah-langkah persiapan guna menyiasati peningkatan konsumsi elpiji di wilayah Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara.
Kesiapan itu, menurut dia, dilakukannya agar kebutuhan BBM dan LPG untuk masyarakat selama Ramadhan dan Lebaran 1435 H selalu terpenuhi dengan lancar dan dalam jumlah yang cukup.
"Untuk memastikan penyaluran BBM dan Non BBM berjalan lancar selama
masa Ramadhan dan Lebaran, Pertamina membentuk Satuan Tugas (Satgas) terhitung mulai tanggal 1 Juli hingga 12 Agustus 2014," ujarnya.
Mengenai kebutuhan BBM bersubsidi, jelas dia, untuk transportasi darat diprediksi akan mulai mengalami peningkatan signifikan pada H-7 hingga H+7 Lebaran. Untuk antisipasi lonjakan konsumsi, Pertamina akan menyiapkan penambahan stok premium sebesar 15 persen. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014