Pamekasan (Antara Jatim) - Panitia Pemilihan Kecamatan Pasean, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, menggelar bimbingan teknik pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2014 bagi seluruh anggota panitia pemungutan suara pada malam hari. "Kami sengaja menggelar bimtek di malam hari, karena pada siang hari para anggota panitia pemungutan suara (PPS) banyak yang masih sibuk melakukan berbagai persiapan pemilu, termasuk melakukan verifikasi data pemilih," kata anggota PPK Pasean Moh Yasin usai acara bimtek di Pamekasan, Jumat (14/3) malam. Bimtek penghitungan dan pemungutan suara Pemilu Legislatif 2014 digelar di Pendopo Kecamatan Pasean dan diikuti 27 orang anggota PPS dari sembilan desa di wilayah itu. Kegiatan yang berlangsung selama 2,5 jam hingga pukul 22.30 WIB itu, menekankan pentingnya PPS di tingkat desa untuk lebih berhati-hati dalam melakukan penghitungan hasil perolehan suara pemilu. PPK juga menjelaskan secara detail tentang ketentuan suara sah dan surat suara yang tidak sah dalam pelaksanaan pemilu, serta teknik rekapitulasi hasil perolehan suara pemilu legislatif. "Intinya pada bimtek itu, kami menginginkan agar mereka paham tugas yang akan mereka laksanakan sebagai penyelenggara pemilu di tingkat desa," kata Yasin. Selanjutnya, para anggota PPS itu berkewajiban memberikan bimbingan teknik tentang pemungutan dan penghitungan surat suara kepada kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) di masing-masing tempat pemungutan suara. Bimtek pemungutan dan penghitungan suara pemilu legislatif yang digelar PPK Pasean itu dibuka oleh Ketua PPK Syamsul Arifin dan kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi bimtek oleh anggota PPK Moh Yasin dan Nor Syamsi. Hadir juga dalam acara itu tiga anggota panitia pengawas kecamatan (Panwascam) Pasean, serta jajaran Forum Muspika Pasean. Kecamatan Pasean merupakan satu dari 13 kecamatan yang ada di Kabupaten Pamekasan. Jumlah calon pemilih pada pemilu legislatif di wilayah ini sebanyak 47.377 orang, tersebar di sembilan desa. (*)

Pewarta:

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014