Surabaya (Antara Jatim) - Sekitar 2.300 pasangan yang tergabung dalam komunitas "Marriage Encounter" (ME) menggelar jalan sehat formasi suami istri dalam rangka memperingati Lustrum ke-7 di Komplek Pakuwon City Surabaya, Selasa. "Di sini kami juga bisa berkumpul dengan semua anggota dan bisa saling bercerita maupun bertukar pikiran, sekaligus berolahraga," ujar Ketua Komunitas "Marriage Encounter" Distrik IV Surabaya, Yuli-Anggoro ketika ditemui usai jalan sehat. Bertempat di Kampus UK Widya Mandala Pakuwon City, ribuan pasangan suami istri bebas memilih jalur yang sudah ditentukan jaraknya, mulai 1,7 kilometer, 3 kilometer hingga 5 kilometer. "Usia anggota yang tergabung dalam komunitas ini bermacam-macam, sehingga peserta bebas memilih jalur sesuai kemampuannya. Dengan kegiatan ini diharapkan semakin mempererat persaudaraan ," kata dia. Tidak hanya jalan sehat, kegiatan sosial lainnya juga digelar, seperti bazar murah dan pelayanan kesehatan. Pasangan suami istri tersebut berharap kegiatan-kegiatan ini bermanfaat dan membawa dampak positif. Sementara itu, Komunitas "Marriage Encounter" merupakan sebuah wadah bagi suami istri yang sudah lebih dari lima tahun menjalani hidup berumah tangga. Sekadar informasi, nama Yuli-Anggoro merupakan pasangan suami istri. Di dalam komunitas ini, setiap anggota wajib mencantumkan nama pasangan dengan menyebut nama istri terlebih dahulu. Di Distrik IV Surabaya, yang juga meliputi Sidoarjo, Gresik, Madiun, Kediri hingga Cepu, total anggotanya mencapai lebih dari 4.500 pasangan. Biasanya, setiap akhir pekan digelar kegiatan Akhir Pekan ME yang diciptakan agar pasutri lebih memusatkan perhatiannya hanya dengan pasangan. "Dalam pertemuan itu digelar diskusi dengan harapan semakin merekatkan jalinan kasih pasutri. Akan ada tim pemberi presentasi yang membantu memperluas dan memperdalam kualitas hubungan dengan pasangan," tuturnya. Tidak hanya di Jatim, Komunitas "Marriage Encounter" juga ada di beberapa provinsi lainnya, serta di sejumlah negara-negara di dunia. Program utamanya sama, yakni pembinaan keluarga menjadi lebih harmonis.(*)

Pewarta:

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013