Bojonegoro (Antara Jatim) - Meski harga ternak sapi di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, naik, menyusul kenaikan harga bahan-bakar minyak, namun penjualan daging di pasar-pasar kota setempat masih bertahan antara Rp78 ribu-Rp85 ribu per kilogram. Sejumlah pedagang daging sapi di Bojonegoro, Senin, mengaku belum ikut-ikutan menaikkan harga penjualan daging ternak tersebut karena masih perlu melihat perkembangan situasi, termasuk banyak-sedikitnya konsumen yang berbelanja. Seorang pedagang daging sapi di Pasar Kota Bojonegoro, Arik, misalnya, mengaku masih menjual daging sapi kualitas terbaik dengan harga Rp85 ribu/kilogram sama dengan harga sebelum kenaikan BBM. "Saya belum berani menaikkan harga karena masih melihat situasi, meskipun harga sapi di sejumlah pasar sudah naik," kata Arik didampingi bagian pemasok ternak sapi potong, Sumaskan. Hal senada disampaikan seorang pedagang daging sapi yang berjualan di luar areal Pasar Kota Bojonegoro, Darkun. Dia belum berani menaikkan harga penjualan daging sapi menyusul kenaikan harga BBM. Ia mengaku tetap menjual daging sapi kualitas terbaik dengan harga Rp78 ribu/kilogram dan daging sapi yang biasa dimanfaatkan sebagai bahan bakso dengan harga Rp72 ribu/kilogram. "Saya masih belum menaikkan harga daging sapi karena masih melihat perkembangan lebih lanjut mengenai harga sapi di tingkat peternak," tutur Darkun. Meski demikian, baik Arik maupun Darkun membenarkan kemungkinan para pedagang daging sapi akan menaikkan harga dengan pertimbangan penjualan ternak sapi juga sudah mulai naik. "Kenaikan harga daging sapi nanti paling tidak sekitar Rp5.000/kilogram dari harga selama ini," tandas Arik. Menurut Sumaskan, harga sapi hidup di sejumlah pasar, antara lain, Pasar Sapi di Kecamatan Padangan, Kota Bojonegoro, Jatirogo Tuban, Babat, Lamongan, mulai naik sekitar Rp2.000/kilogram menyusul kenaikan harga BBM. Ia menyebutkan harga sapi hidup yang semula Rp70 ribu/kilogram naik menjadi Rp72 ribu/kilogram dengan alasan biaya pengangkutan ternak tersebut juga naik. "Kenaikan harga ternak sapi siap potong di sejumlah pasar rata-rata sekitar Rp2.000/kilogram. Itupun masih ada pedagang sapi yang minta naiknya lebih tinggi lagi," jelas Sumarkan. (*)

Pewarta:

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013