Malang (Antara Jatim) - Puluhan mahasiswa pecinta alam dari berbagai perguruan tinggi di Malang raya, membagikan blocknote daur ulang dari sampah kertas yang dikumpulkannya dari sejumlah kampus yang ada di daerah itu, Senin. Selain membagikan blocknote sebanyak 350 buah pada para pengguna jalan di kawasan Veteran dan Alun-alun Merdeka, mahasiswa pecinta alam itu juga membagikan bibit pohon mahoni sebanyak 350 batang kepada warga yang melintas di sekitar alun-alun. "Pembagian blocknote dari kertas daur ulang dan bibit pohon mahoni itu sebagai bentuk partisipasi kami dalam memperingati Hari Bumi 2013," kata koordinator aksi Rauzan Fikri. Mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Pecinta Alam (Impala) Universitas Brawijaya (UB) itu mengatakan pihaknya sudah sejak lama mengumpulkan kertas bekas yang berceceran dan dibuang menjadi sampah di sejumlah kampus di Malang. Setelah terkumpul, katanya, diproses menjadi blocknote dan Senin (22/4) dibagikan kepada mahasiswa dan masyarakat umum para pengguna jalan di kawasan Alun-alun Merdeka dan Jalan Veteran (pintu gerbang utama UB). Puluhan mahasiswa yang juga aktivis lingkungan itu juga menggelar kampanye perilaku ramah lingkungan, dengan mengajak masyarakat dan mahasiswa gemar bersepeda ketika berangkat kuliah atau ke tempat kerja guna meminimalkan polusi. Menurut Rauzan, bumi ini sudah semakin kritis, sehingga harus benar-benar dijaga kondisinya, bahkan harus diupayakan untuk mengembalikan kondisi lingkungan alam yang seimbang. "Kalau bukan kita yang menjaga, siapa lagi. Oleh karena itu, kita bersama pemerintah harus terus mengkampanyekan ramah dan peduli lingkungan dengan berbagai cara, seperti menanam pohon, tidak menggunduli hutan, meminimalkan rumah kaca serta mengurangi polusi," tandasnya.(*)

Pewarta:

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013