Surabaya - Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore (PHE WMO) berkomitmen untuk membantu masyarakat kurang mampu di wilayah kerjanya guna menikmati air bersih dengan menyediakan akses yang memadai pada tahun 2013. "Salah satu upaya kami adalah mengoptimalkan program CSR di dua kecamatan di Kabupaten Bangkalan yaitu Kecamatan Tanjung Bumi dan Kecamatan Klampis. Kami optimistis langkah itu dapat memperluas akses air bersih untuk warga mulai tahun depan," kata "Goverment Relation Officer" PHE WMO, H Boediono Anshar, dalam rilisnya, di Surabaya, Kamis. Menurut dia, sejak tahun 2008 perusahaan tersebut sudah mulai mengalirkan air bersih ke dua desa di Tanjung Bumi yakni Desa Macajah dan Desa Bandang Dajah. Lalu, tahun 2013 mendatang akan mengaliri Desa Banyu Sangkah dan Klampis Barat di Kecamatan Klampis, Bangkalan. "Kini, aliran air bersih dari PDAM baru bisa dinikmati masyarakat di tengah kota Bangkalan sedangkan di pelosok desa belum," ujarnya. Kalau tahun 2008, jelas dia, sudah ada sekitar 830 rumah yang teraliri air bersih di desa Macajah dan Banyu Dajah. Pengelolaan dan manajemen pembagian airnya diatur sendiri oleh masyarakat desa melalui sistem Hipam (Himpunan Masyarakat Pengguna Air Minum). "Tapi, semua sarana dan prasana pencarian sumber mata air bersih hingga pipanisasi kami yang mengeluarkan biayanya," katanya. Melalui program CSR tersebut, tambah dia, pihaknya mendapat penghargaan dari berbagai kementerian. Oleh karena itu ia meyakini semakin banyak masyarakat Bangkalan yang hidup di pesisir pantai dapat menikmati air bersih. "Kegiatan itu akan kami lakukan bertahap pada tahun mendatang. Misalnya memulai dari kawasan yang dekat dengan wilayah kerja kami hingga mungkin nantinya menjangkau desa lain yang membutuhkan air bersih," katanya. Di sisi lain, kata dia, PHE WMO juga terus melakukan program CSR lain di antaranya pemberian beasiswa kepada siswa SMA di Bangkalan dan pelatihan berbasis kompetensi untuk pemuda Bangkalan. "Bahkan, khitanan massal yang dilakukan di beberapa desa di Kecamatan Tanjung Bumi setiap tahun," katanya. Pada akhir tahun, lanjut dia, PHE WMO melalui program CSR-nya melaksanakan khitanan massal di Desa Macajah. Setiap peserta memperoleh seperangkat baju koko, sarung, dan tas sekolah. "Kami juga memberi bantuan tiga unit sepeda motor dan sembilan set komputer untuk SMKN Tanjung Bumi. Kami harap bantuan itu kian menunjang kegiatan praktek belajar mereka," katanya.(*)

Pewarta:

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012