38 Koper Kloter 15 Tertinggal di Jeddah
Selasa, 6 November 2012 20:16 WIB
Surabaya - Sebanyak 38 koper haji dari Kloter 15 (Tuban dan Surabaya) yang mendarat di Surabaya, Selasa pukul 05.40 WIB, ternyata masih tertinggal di Jeddah.
"Belum ada laporan dari Jeddah, apa penyebabnya," kata petugas maskapai penerbangan Saudi Arabian Airlines (SAA) H. Yudha M. Rendra ketika ditanya tentang penyebab tertinggalnya koper haji.
Namun, bila dilihat faktanya, tampaknya banyak tas tenteng jamaah haji yang masuk bagasi, sehingga mengurangi "space" di bagasi pesawat, apalagi banyak tas tenteng yang beratnya melebihi berat maksimal yaitu 5 kilogram.
"Bila tas tenteng melebihi berat maksimal seperti itu, maka petugas SAA di Jeddah akan meminta untuk masuk bagasi, karena bila masuk kabin dikhawatirkan jika terjadi goncangan saat di udara tas tenteng yang berat akan mudah jatuh dari tempatnya sehingga membahayakan penumpang di bawahnya," katanya.
Sebelumnya, ada tiga kloter yang sebagian kopernya tidak terangkut, yaitu Kloter 1 sebanyak 236 koper, Kloter 10 sebanyak 127 koper, dan Kloter 12 sebanyak 184 koper. (*)