Dingklik - Laut Pasir Gunung Bromo Ditutup Sementara
Sabtu, 22 September 2012 8:23 WIB
Pasuruan - Jalan yang menghubungkan Dingklik - Kaldera Laut Pasir Gunung Bromo di kawasan wilayah Tosari, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, ditutup sementara karena ada kegiatan perbaikan jalan di kawasan itu.
Ketua Koperasi Wisata Bromo Tengger Sejahtera, Trisno Sudigdo yang dihubungi Sabtu, menyebutkan, jalan akses menuju kawah Gunung Bromo tersebut ditutup[ sejak 19 september lalu hingga 28 November mendatang.
Ia menjelaskan, penutupan jalan terpaksa dilakukan agar tidak mengganggu proses perbaikan. Selama proses perbaikan jalan harus ditutup karena konstruksi jalan menggunakan cor semen bertulang.
Perbaikan jalan sepanjang 3,2 kilometer dikerjakan oleh Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Timur senilai Rp 3.2 m,iliar. Perbaikan jalan yang telah rusak bertahun-tahun ini sangat dinantikan oleh para pelaku industri wisata di Gunung Bromo.
Jalan Dingklik - laut Pasir merupakan satu-satunya akses yang menghubungkan antara Puncak Penanjakan hingga puncak kawah Gunung Bromo. Meski ruas jalan ini berada di kawasan di wilayah Tosari Pasuruan juga dimanfaatkan oleh para pelaku wisata di Probolinggo.
Para wisatawan yang masuk Bromo lewat Pasuruan akan menikmatipanorama terbitnya matahari di Puncak Penanjakan kemudian turun ke kawah Gunung Bromo lewat Dingklik - Laut Pasir.
Sebaliknya bagi wisatawan yang ke Bromo lewat Probolinggo akan melintasi kalderater lat pasir ebih dulu untuk naik ke Puncak Penanjakan, dan turun lagi lewat Dingklik - Laut Pasir.
Trisno Sudigdo selama proses pertbaikan ruas jalan Dingklik - Laut Pasir berjalan kegiatan wisata di Gunung Bromo tetap berjalan seperti biasanya. Bagi pengunjung Bromo yang masuk lewat Pasuruan masih tetap bisamenikmati indahnya panorama matahari terbit di Puncak Penanjakan.
Hanya saja, lanjut Trisno Sudigdo, wisatawan tidak bisa turun ke kaldera laut pasir dengan menggunakan jasaangkutan jip karena jalannya ditutup. Namun bagi wiatawan yang ingin turun dengan jalan kaki masih terbuka.
Sebaliknya bagi wisatawan yang datang ke Bromo lewat Probolinggo untuk semenatara tidak bisa menikmati panorama terbitnya matahari di Puncak Penanjakan.(*)