Polrestabes Siagakan 890 Personel Amankan Laga Persebaya-Persibo
Minggu, 27 Mei 2012 13:00 WIB
Surabaya - Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya menyiagakan 890 personel untuk mengamankan laga antara Persebaya melawan Persibo Bojonegoro dalam lanjutan kompetisi Liga Primer Indonesia di Stadion Gelora 10 Nopember, Minggu.
"Ini partai bergengsi dan menghadirkan dua tim asal Jatim. Kami menurunkan sebanyak 890 personel kepolisian untuk mengamankan pertandingan," ujar Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya Komisaris Polisi Suparti kepada wartawan.
Personel yang disiagakan di antaranya 300 petugas dari Polrestabes Surabaya, 300 personel dari Polda Jatim, dan sisanya 290 personel dari Polsek gabungan.
Sistem pengamanannya, kata Suparti, dari semua personel dibagi di tiga tempat pengamanan, yakni satu titik di beberapa perlintasan lalu lintas dan dua lainnya berpusat di area sekitar stadion di kawasan Jalan Tambaksari.
"Suporter pasti datang dari berbagai penjuru kawasan dan tujuannya satu di Jalan Tambaksari. Polisi sudah bersiaga di titik-titik yang dinilai rawan dan dikonsentrasikan di stadion, baik di dalam maupun luar lapangan," katanya.
Tidak seperti tiga pertandingan Persebaya Surabaya sebelumnya yang dihelat di Stadion Gelora Bung Tomo di kawasan Benowo. Kali ini, laga "Derby Jatim" akan digelar di stadion lama, Gelora 10 Nopember Tambaksari.
Karena sebelum-sebelumnya selalu dihelat di Tambaksari maka polisi tidak kesulitan mengubah skema dan sistem penjagaan. Khususnya menjaga Bonek Mania, julukan suporter Persebaya, yang diperkirakan datang memenuhi stadion.
"Kalau sebelumnya dikonsentrasikan di kawasan Surabaya Barat, kali ini kembali lagi ke Tambaksari. Khusus pertandingan hari ini, penjagaan di jalan menuju stadion lebih ekstra karena di Jalan Tunjungan dilakukan penutupan jalan, mulai siang hingga malam karena ada rangkaian kegiatan peringatan HUT Surabaya," katanya.
Pihaknya mengimbau kepada semua pendukung Persebaya yang mengendarai kendaraan bermotor untuk tetap memperhatikan surat dan kelengkapan berkendara, mulai dari helm, SIM dan STNK.
Mantan Kapolsek Asemrowo tersebut mengaku menyiagakan sejumlah anggota satuan lalu lintas di beberapa titik untuk mengecek kelengkapan berkendara.
"Kami tetap berlakukan aturan tegas. Bagi mereka yang tidak membawa kelengkapan mulai helm, surat, atau melanggar aturan lalu lintas, tetap kami berlakukan sistem tilang. Kami imbau agar bonek tidak melanggar dan tertib menuju stadion," tutur Suparti. (*)