Surabaya (ANTARA) - Ketua umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman mengharapkan KONI Jawa Timur meningkatkan kemampuan dalam menjaring talenta atlet melalui penyelenggaraan Pekan Olahraga (POR) kabupaten/kota dan provinsi yang berkualitas.
"Dalam menyambut Pekan Olahraga Nasional (PON) setiap empat tahun, atlet perlu dipersiapkan maksimal, baik latihan maupun kompetisi yang berkualitas," kata Letjen TNI Purn Marciano Norman dalam keterangannya yang diterima di Surabaya, Kamis.
Saat ini, pihaknya membuat terobosan kompetisi tingkat nasional di samping PON dengan tujuan meningkatkan kualitas atlet melalui pengalaman yang lebih banyak.
Sejumlah multievent terobosan itu antara lain Pekan Olahraga Bela Diri Nasional (Indonesia Martial Art Games/IMAG), Pekan Olahraga Pantai Nasional (Indonesia Beach Games), Pekan Olahraga Indoor (Indonesia Indoor Games) dan PON Remaja (Indonesia Youth Games) yang diselenggarakan di kabupaten/kota setiap dua tahun.
Letjen TNI Purn Marciano menjelaskan, melalui kejuaraan nasional cabang olahraga, semangat persatuan dan kolaborasi akan menjadi yang terdepan sehingga tercipta kerja sama antara induk cabang olahraga dan tuan rumah.
“Saya tidak mau olahraga ini jadi beban, yang mengelolanya harus membuat olahraga bisa memberikan kontribusi positif bagi pemerintah,” ucapnya.
Tidak lupa, pihaknya mengapresiasi upaya KONI Jatim dalam mempersiapkan atlet yang berjuang di PON XXI Aceh-Sumatera Utara dengan baik sehingga bisa menempati posisi tiga besar.
"Terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada KONI Jawa Timur yang telah mempersiapkan para atlet dengan sebaik-baiknya," katanya.
Sementara itu, Ketum KONI Jawa Timur M Nabil mengatakan sangat mendukung terobosan dati KONI Pusat dalam menyelenggarakan kompetisi olahraga multievent bagi cabang olahraga.
"KONI Jatim mendukung sekali jika cabang olahraga yang dipertandingkan pada PON adalah cabang olahraga Olimpiade dan tentunya kami juga mendukung terobosan KONI Pusat untuk menggelar kompetisi cabang olahraga lainnya yang diwadahi pada multievent," ujarnya.
Tak hanya itu, pihaknya berharap agar kepastian cabang olahraga dalam PON XXII Nusa Tenggara dapat segera didapatkan guna mempersiapkan atlet secara optimal pada rangka waktu yang panjang.
“Kami berharap ada surat keputusan secepatnya. Ada beberapa cabang olahraga yang dengan seizin Pak Gubernur agar Puslatdanya dipercepat,” kata Nabil.