Malang - Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang, Jawa Timur, memberikan kesempatan bagi mahasiswa asing berprestasi untuk mendapatkan beasiswa dari kampus tersebut.
Rektor UIN Maliki Malang Prof Dr Imam Suprayogo, Rabu, mengemukakan, mahasiswa asing yang menempuh pendidikan tinggi di kampus tersebut berasal dari 13 negara dan sebagian besar dari negara-negara di Asia Tenggara.
"Beasiswa yang kami tawarkan pada mahasiswa asing ini bisa bebas uang kuliah selama dua semester (satu tahun) atau hingga lulus (maksimal empat tahun)," katanya.
Mahasiswa asing di UIN Maliki Malang hingga saat ini masih didominasi oleh mahasiswa yang berasal dari Malaysia, Thailand, Singapura, Filipina serta jazirah Arab, seperti Yaman dan Jordania.
Selain memberikan kesempatan untuk mendapatkan beasiswa, katanya, mahasiswa asing tersebut juga diwajibkan untuk tinggal di asrama (mahaj) yang berada di kawasan kampus selama satu tahun sebagai upaya untuk beradaptasi dengan budaya dan karakter masyarakat Indonesia.
Imam mengaku, banyaknya mahasiswa asing tersebut tidak akan disia-siakan terutama dalam upaya pengembangan nilai-nilai pendidikan, ragam budaya maupun karakteristik bangsa Indonesia, bahkan nilai-nilai Pancasila.
Sebelumnya Imam mengaku, mahasiswa asing tersebut juga akan mendapatkan mata kuliah Pancasila dan mereka juga wajib mempelajari Bahasa Indonesia, mulai dari untuk komunikasi hingga menulis karya ilmiah dalam Bahasa Indonesia pula.
"Meskipun mahasiswa asing di kampus ini berasal dari berbagai negara, Bahasa Indonesia masih wajib digunakan, bahkan mahasiswa asing pun juga wajib mempelajari dan berkomunikasi dalam Bahasa Indonesia," tegasnya.
Jumlah mahasiswa asing di UIN Maliki Malang saat ini sudah bertambah atau lebih dari 100 orang, padahal Juni 2011 baru mencapai 57 orang yang berasal dari 10 negara.(*)
UIN Maliki Beri Beasiswa Mahasiswa Asing
Rabu, 15 Februari 2012 18:03 WIB
