Korban terseret arus di Kedung Darmo Malang ditemukan meninggal dunia

Petugas SAR mengevakuasi jenazah Mukhammad Sifa Uddin yang tenggelam setelah hanyur terseret aliran Sungai Coban Kedung Darmo, Kabupaten Malang, Selasa (17/9/2024). ANTARA/HO-Kantor SAR Surabaya

"Korban terlihat oleh personil dari tim rescue Basarnas Surabaya yang melakukan penyelaman

Malang Raya (ANTARA) - Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Surabaya menyatakan bahwa korban terseret arus bernama Mukhammad Sifa Uddin di Sungai Coban Kedung Darmo, Desa Wonorejo, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, Jawa Timur, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Kepala Kantor SAR Surabaya Muhamad Hariyadi di Malang, Selasa, mengatakan bahwa jenazah korban ditemukan di sekitaran lokasi kejadian setelah regu pencari melakukan penyisiran.

"Korban terlihat oleh personil dari tim rescue Basarnas Surabaya yang melakukan penyelaman," kata Hariyadi.

Hariadi menjelaskan saat melakukan pencarian tim SAR dibagi menjadi dua kelompok, yakni kelompok penyelam dan yang bertugas melakukan pemantauan penyisiran area aliran Sungai Coban Kedung Darmo.

Baca juga: Seorang pemuda hilang terseret arus Sungai Coban Kedung Darmo Malang

Kemudian, kata dia, korban yang ditemukan kurang lebih pada pukul 10.30 WIB dalam kondisi meninggal dunia itu langsung dievakuasi menuju Puskesmas Bantur untuk dilakukan penanganan.

"Jenazah Sifa kemudian dibawa ke Puskesmas Bantur untuk proses lebih lanjut," ucapnya.

Selain SAR, proses pencarian dan evakuasi jenazah korban melibatkan sejumlah unsur terkait, seperti Koramil Bantur, Perangkat Desa Bantur, Pos AL, Malang Selatan Rescue, Pantai Selatan Rescue, RAPI, Satria Rescue, Bululawang RB, Bantoro Rescue, Bolone ODGJ, SAR Kanjuruhan, PPMR, Gimbal Alas Indonesia, dan masyarakat setempat.