Warga Surabaya dan sekitarnya merasakan dampak gempa di Timur Laut Tuban

Tangkapan layar aplikasi BMKG yamg menunjukkan peta titik gempa yang terjadi di Timur Laut Tuban Jawa Timur, Jumat (22/3/2024). (ANTARA/Naufal Ammar Imaduddin)

Aku sampai pusing mas, agak berdegub juga, tiba-tiba goyang

Surabaya (ANTARA) - Sejumlah warga Surabaya dan sekitarnya merasakan dampak gempa bumi dengan kekuatan enam magnitudo atau skala richter (SR) yang terjadi di 132 kilometer Timur Laut Tuban, Jawa Timur, pada pukul 11.22 WIB.

Menurut data dari aplikasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, yang dipantau dari Surabaya, Jumat, gempa tersebut berada di kedalaman 10 kilometer dan tidak berpotensi tsunami.

"Kenjeran lindu barusan," kata seorang warga Kenjeran, Surabaya bernama Yanto, melalui WhatsApp grup PM Suroboyo.

"Aku sampai pusing mas, agak berdegub juga, tiba-tiba goyang, ditambah waktu aku lihat akuarium tiba-tiba terguncang, lumayan kencang," ujar Vans seorang warga Kenjeran juga.

Sementara, warga lainnya yang berada di Kalilom Lor Indah bernama Abdul Aziz juga mengaku merasakan gempa yang terjadi beberapa detik tersebut.

"Di daerah Kalilom Lor Indah juga terasa," katanya.

Selain di Surabaya, sejumlah warga yang tinggal di Sidoarjo dan Gresik juga merasakan gempa tersebut.

"Waru gempa juga," kata Asia.

"Driyorejo terasa lumayan," kata Must Ghani.

Menurut data BMKG, beberapa wilayah dalam skala MMI, yang merasakan gempa berkekuatan 6 SR tersebut ialah, III-IV Bawean, II-Ill Jepara, II-Ill Tuban, II-Ill Lamongan, Il-III Bojonegoro, Il-Ill Surabaya, II-IIl Kudus, II-III Blora, II-III Pekalongan, II-III Nganjuk, II-Ill Pacitan, II-IIl Trenggalek, II-III Tulungagung, II-lIl Sidoarjo, II-III Madiun, II-IIl Pasuruan, II-IIl Malang, II-IIl Semarang dan II-III Yogyakarta.

Baca juga: Gempa berkekuatan M6 di Sulut dirasakan hingga Filipina
Baca juga: Aktifitas gempa hembusan meningkat 1,5 kali lipat di Gunung Marapi
Baca juga: Gempa berkekuatan M5 dilaporkan melanda di Jember