Madiun (ANTARA) - Penjabat (Pj) Bupati Madiun Tontro Pahlawanto menilai proses pemungutan suara Pemilu Serentak tahun 2024 di wilayah setempat berlangsung aman dan lancar.
Pihaknya bersama Forkopimda Kabupaten Madiun terus memantau dan berkoordinasi dengan lembaga penyelenggara pemilu mulai dari proses distribusi logistik, proses pemungutan suara, hingga penghitungan suara yang masih berlangsung.
"Hasilnya, pelaksanaan pemungutan suara di Madiun sudah berjalan baik," ujar Pj Tontro saat memantau TPS 05 di Desa Sambirejo, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, Rabu.
Terdapat sejumlah TPS yang dipantau bersama forkopimda setempat. Di antaranya, TPS 05 Desa Sambirejo, Kecamatan Jiwan; TPS 11 Desa Dagangan, Kecamatan Dagangan; TPS 06 Desa Suluk, Kecamatan Dolopo; dan TPS 06 Desa Kaibon, Kecamatan Geger.
Dari pemantauan tersebut, pihaknya ingin memastikan pelaksanaan pemilu berjalan aman, tidak ada persoalan, dan gangguan.
"Semuanya lancar karena persiapan-persiapan sudah dilakukan dengan baik," ucap dia.
Tontro juga berharap kehadiran warga Kabupaten Madiun ke TPS yang menggunakan hak pilih bisa mencapai di atas 80 persen.
Berdasarkan data KPU, jumlah warga yang masuk DPT Pemilu 2024 di Kabupaten Madiun sebanyak 577.494 pemilih yang menyalurkan hak pilihnya di 2.253 TPS.
Sementara, Kapolres Madiun AKBP Muhammad Ridwan menyatakan Kepolisian Resor Madiun, telah mengerahkan sebanyak 730 personel guna pengamanan tempat pemungutan suara (TPS) dalam pelaksanaan Pemilihan Umum 2024.
"Ini adalah bentuk komitmen Polres Madiun dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat, utamanya saat pemilu. Ada sebanyak 730 personel yang kami siapkan," katanya.
Kapolres Madiun juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung pelaksanaan pengamanan Pemilu 2024. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan berpartisipasi aktif dalam proses demokrasi.
Ia juga meminta warga Kabupaten Madiun tetap menjaga kondusivitas atas apapun hasil Pemilu 2024 nanti.