Jakarta (ANTARA) - Bek Liverpool Andy Robertson menggambarkan perasaan “luar biasa” saat ia kembali beraksi mengenakan seragam The Reds dalam kemenangan 5-2 atas Norwich City pada babak keempat Piala FA di Anfield, Minggu (28/1) setelah absen sejak Oktober tahun lalu karena cedera.
Dengan kemenangan itu, The Reds mengamankan tempat di putaran kelima Piala FA berkat gol Curtis Jones (16’), Darwin Nunez (28’), Diogo Jota (53’), Virgil van Dijk (63’), dan Ryan Gravenberch (90+5’) yang hanya mampu dibalas dua gol dari Norwich yang dilesatkan oleh Ben Gibson (22’) dan Borja Sainz (69’).
“Itu luar biasa. Perasaan seperti itulah yang saya tunggu-tunggu. Perasaan yang selama ini saya (rindukan) dan hari-hari berat di gym yang saya alami jauh dari semua pemain, itulah yang harus saya pertahankan,” kata pemain yang masuk pada menit ke-55 menggantikan Joe Gomez tersebut, dikutip dari laman resmi klub, Senin.
“Sambutan yang saya dapatkan akan tetap melekat pada saya untuk waktu yang lama. Saya tidak bisa cukup berterima kasih kepada penonton untuk itu. Hal itulah yang membuat saya melewati masa-masa sulit. Ada banyak hal seperti itu selama empat bulan terakhir dan saya senang bisa kembali ke lapangan sekarang,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, pemain timnas Skotlandia itu juga mengaku senang perjalanan timnya di Piala FA terus berlanjut dan sekaligus tetap menghidupkan timnya bermain di empat kompetisi musim ini, Liga Inggris, Liga Europa, Piala Liga, dan Piala FA.
“Kami berjuang di semua lini. Anda ingin terus maju di setiap kompetisi. Tentu saja kami sudah berada di final dan duduk manis di Liga Inggris, tapi kami tahu jalan yang harus ditempuh masih panjang. Piala FA adalah kompetisi yang sangat penting. Kami tahu bagaimana rasanya memenangkannya dan Anda selalu ingin menjadi yang terdepan, jadi syukurlah kami lolos dengan selamat,” kata Robertson.
Lebih lanjut, bek 29 tahun itu juga mengomentari kabar mengejutkan dari pelatihnya Jurgen Klopp yang mengumumkan akan meninggalkan klub akhir musim nanti.
Ia mengaku terkejut seperti halnya para penggemar Liverpool di seluruh dunia. Namun, ia mengatakan semua penggemar harus menerima dan menghargai keputusan sang pelatih.
Dari sisi pemain, ia mengaku seluruh penggawa tim di sisa musim ini akan berusaha tampil sebaik mungkin untuk memberikan penghormatan yang layak bagi pelatih yang mempersembahkan tujuh trofi termasuk Liga Inggris dan Liga Champions untuk Liverpool tersebut.
“Anda harus menghormati keputusannya. Dia sudah berpikir panjang dan keras tentang hal itu. Dia bukan orang yang gegabah. Dia jelas banyak memikirkannya dalam kaitannya dengan keluarganya dan hal-hal seperti itu. Atas apa yang telah dia lakukan untuk klub ini, kami semua akan berterima kasih selamanya,” tambahnya.
“Kita harus terus berjuang di semua lini. Kami harus terus memenangkan pertandingan dan mudah-mudahan hal itu bisa memberinya perpisahan yang layak ia terima,” tutupnya.
