Surabaya (ANTARA) - Pimpinan DPRD Surabaya menyampaikan duka cita dan doa bersama atas wafatnya anggota DPRD dari Partai Demokrat Ratih Retnowati saat rapat paripurna di gedung DPRD setempat, Kamis.
Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya Reni Astuti yang bertindak sebagai pimpinan sidang pada momen itu menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya anggota Komisi B tersebut.
"DPRD Kota Surabaya berduka, pagi tadi, anggota DPRD Surabaya dari Partai Demokrat. Bu Ratih adalah teman, sahabat, sekaligus saudara," katanya.
"Kami pimpinan dan anggota beserta keluarga besar DPRD Surabaya mengucapkan penghargaan yang setinggi-tingginya atas jasa dan pengabdian bu ratih selama menjadi anggota DPRD Surabaya,” kata Reni.
Turut merasa kehilangan, Reni sapaan akrab legislator PKS itu juga mengajak para hadirin peserta rapat paripurna untuk berdoa bersama atas kepergian legislator perempuan Demokrat tersebut.
"Semoga damai di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan serta ketabahan. Di tempat ini (ruang paripurna) mari kita menundukkan kepala menundukkan hati, memohon kepada Allah Tuhan Yang Maha Kuasa mendoakan sahabat kita ibu Ratih," ucapnya pelan.
Ratih Retnowati, anggota DPRD Surabaya, dikabarkan menghembuskan nafas terakhir di RSUD Soewandhie Surabaya pada Kamis pagi.
Sebelumnya, legislator Demokrat itu diketahui dalam kondisi kritis dan dinyatakan meninggal dunia pukul 08.32 WIB usai perawatan intensif di ICU.
Jenazah almarhumah Ratih saat ini disemayamkan di Adi Jasa dan selanjutnya dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Babat Jerawat, Surabaya pada 20 Oktober 2023.
Selama menjadi anggota DPRD Surabaya tiga periode, Ratih pernah menjabat sebagai Sekretaris Komisi A pada 2009-2014, Wakil Ketua DPRD Surabaya 2014-2019 dan anggota Komisi B 2019-2024.
Pada 2016-2020, Bu Ratih juga pernah menjabat sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Kota Surabaya.
