Kota Mojokerto (ANTARA) -
Wali Kota Mojokerto, Jawa Timur, Ika Puspitasari meminta agar semua pelayanan bisa kembali berjalan normal di hari pertama masuk kerja para aparatur sipil negara (ASN) setelah cuti bersama Idul Fitri 1444 Hijriah.
"Jangan ada lagi masih membawa suasana Idul Fitri sehingga kemudian pelayanan dilakukan dengan dispensasi-dispensasi tertentu. Karena masyarakat sangat membutuhkan kita, ini sebagai bentuk tanggung jawab kita sebagai ASN," katanya saat memimpin apel hari pertama masuk kerja setelah cuti bersama Idul Fitri 1444 Hijriah bagi ASN Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto di Halaman Kantor Wali Kota Mojokerto, Rabu.
Perempuan yang akrab disapa Ning Ita ini meminta seluruh ASN Pemkot Mojokerto mengamalkan core velue sebagai ASN BerAKHLAK, yang merupakan akronim dari Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif seperti yang diamanatkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB).
"Kita pahami, sejatinya apa yang menjadi tugas dan tanggungjawab kita, harus benar-benar dipahami masing-masing terjemah dari BerAKHLAK tersebut, agar bisa diterapkan dengan komprehensif," katanya.
Ia ingin reformasi birokrasi akan terwujud dengan baik di Pemkot Mojokerto. Menurutnya, terwujudnya reformasi birokrasi harus diawali dengan komitmen dari masing-masing personal baik staf maupun pejabat yang ada di Lingkungan Pemkot Mojokerto.
"Apabila setiap ASN memahami bagaimana implementasi berakhlak maka saya optimis yakin reformasi birokrasi akan terwujud," kata Ika Puspitasari .
Setelah apel pagi hari pertama masuk kerja setelah cuti bersama Idul Fitri 1444 H, dilanjutkan dengan halal bi halal dan sarapan bersama seluruh ASN di Lingkungan Pemkot Mojokerto.
