Surabaya (ANTARA) - Sistem pembayaran KatePay melatih para pelajar sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) Kota Surabaya, Jawa Timur, mengatur literasi keuangan.
Bunda PAUD Kota Surabaya Rini Indriyani di Surabaya, Selasa, mengatakan, sejumlah kegiatan disiapkan untuk menyemarakkan puncak peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2022 yang berlangsung di Kompleks Balai Pemuda Surabaya pada Rabu (27/7).
"Satu di antaranya kegiatan itu adalah launching sistem pembayaran KatePay bagi pelajar SD-SMP Surabaya," kata dia.
Menurut dia, sistem nontunai atau cashless society tersebut menggunakan Kartu Identitas Anak (KIA) sebagai metode pembayaran yang bisa memberikan edukasi pembelajaran manajemen keuangan.
Rini mengatakan, KatePay merupakan gebrakan dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Surabaya. KatePay itu berfungsi untuk pembayaran di kantin sekolah, sehingga orang tua itu bisa mengontrol anak-anak beli apa saja.
Tak hanya itu, Rini juga menyebut melalui sistem pembayaran KatePay, para orang tua akan lebih mudah mengontrol anaknya membeli jajan apa saja. Bahkan dalam sehari, kata dia, nominal uang yang dikeluarkan sang anak pun dapat dikontrol melalui KatePay.
"Misal anak itu pulang sekolah dalam keadaan gatal-gatal atau batuk, maka ketahuan beli apa tadi anak tersebut. Jadi, kartu ini bukan hanya sekadar kartu, tapi ada unsur edukasi bersama," kata dia.
Lebih jauh lagi, Rini yang juga Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Surabaya itu menjabarkan, bahwa KatePay ini juga menjadi salah satu upaya pemkot dalam melatih anak-anak mengatur literasi keuangan. Bagaimana anak-anak ketika membelanjakan uang jajannya itu dapat lebih terkontrol.
"Ketika nanti naik Surabaya Bus juga bisa menggunakan kartu KatePay ini. Sehingga anak itu akan merasa bertanggungjawab kepada dirinya sendiri," kata dia.
Sebelumnya, SD Negeri Asemrowo 1 dan SMP Negeri 42 Surabaya telah dijadikan pilot project yang menerapkan pembayaran KatePay. Dengan adanya launching sistem pembayaran tersebut, maka penerapan KatePay akan lebih meluas ke SD-SMP di Surabaya.
"Ini juga menjadi pembelajaran bagi anak-anak, mengenai manajemen prioritas. Kami kenalkan sejak dini, agar mereka terbiasa. Harapannya, ketika dewasa mampu mengedepankan prioritas,” kata Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya, Yusuf Masruh.
Sementara itu, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Surabaya, Agus Imam Sonhaji menjelaskan, dengan KatePay anak-anak pemegang KIA dapat menggunakannya untuk membeli jajanan di kantin sekolah. Juga dapat digunakan untuk pembayaran Surabaya Bus, Taman Hiburan Pantai (THP) Kenjeran, Kebun Binatang Surabaya (KBS), toko buku hingga mitra lainnya.
"Caranya yakni dengan terlebih dahulu melakukan Top Up atau isi ulang oleh orang tua melalui aplikasi KatePay," kata dia.