Persija sejatinya unggul terlebih dahulu pada babak pertama berkat gol Marko Simic.
Pada pertandingan tersebut, Persija tak tampil dengan kekuatan terbaiknya lantaran tujuh pemainnya positif COVID-19 dan mesti menjalani karantina.
Mereka yang absen adalah Andritany Ardhiyasa, Maman Abdurahman, Samuel Christianson Simanjuntak, Ismed Sofyan, Muhammad Ferrari, Makan Konate dan Ryuji Utomo. Pelatih kepala Sudirman pun tak bisa mendampingi tim dengan alasan serupa.
Meski demikian, tim berjuluk Macan Kemayoran mampu memberikan tekanan kepada Arema FC.
Setelah berkali-kali mencoba, Persija akhirnya mencetak gol melalui kaki Marko Simic pada menit ke-40 yang memanfaatkan bola pantul.
Carlos Fortes hampir saja menyamakan kedudukan pada menit ke-45+2, tetapi sepakan bebasnya dapat diantisipasi dengan baik oleh kiper Persija Adixi Lenzivio.
Pada babak kedua, Arema FC yang meningkatkan intensitas demi mencuri gol akhirnya mengukir skor pada menit ke-57.
Menerima bola dari Johan Farizi, Fortes melakukan tendangan salto yang tak kuasa ditahan Adixi Lenzivio.
Skor pun seri 1-1 yang bertahan sampai pertandingan usai.
Hasil tersebut memperpanjang catatan tanpa kekalahan Arema FC di Liga 1 musim ini. Terakhir kali skuad "Singo Edan" takluk pada lawannya terjadi pada 19 September 2021 kala mereka mengakui keunggulan PSS dengan skor 1-2.
Arema FC pun belum tergoyahkan dari puncak klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2021-2022 dengan koleksi 48 poin dari 23 laga.
Sementara Persija tertahan di peringkat keenam dengan 33 poin dari 23 pertandingan. (*)
