Mojokerto (Antaranews Jatim) - Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengajak kepada peserta gerak jalan Mojokerto-Surabaya mampu menangkap makna perjuangan para pahlawan yang bertempur di Surabaya.
"Kegiatan ini untuk memperingati perjuangan para pahlawan yang bertempur di Surabaya. Jadi yang dibawa nilai perjuangan dan semangat untuk merdeka, maupun mempertahankan kemerdekaan," kata Gubernur Jatim Soekarwo saat memberangkatkan peserta gerak jalan Mojokerto Surabaya di Lapangan Raden Wijaya Surodinawan Jalan Surodinawan Kota Mojokerto, Sabtu.
Ia mengemukakan, nilai perjuangan di era digital seperti sekarang ini harus mampu melihat penggunaan teknologi lebih bermanfaat atau tidak. Selain itu, perkuatan keluarga juga merupakan nilai perjuangan yang harus ditangkap para peserta.
"Dari rumah itu nilai perjuangan dibangun," kata Pakde Karwo sapaan akrab Gubernur Jatim.
Selain itu, dirinya memuji pelaksanaan gerak jalan ini yang semakin baik, karena mampu menggabungkan antara nilai perjuangan dan rekreasi. Sehingga, kegiatan ini cocok dengan masyarakat Jatim yang sangat khas memiliki jiwa petarung.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jatim Supratomo, mengatakan, tahun ini, pelaksanaan gerak jalam ada yang spesial. Yakni, ada tambahan penilaian kepada regu atau perorangan dengan pakaian terunik. Sehingga, peserta bebas berkreasi asal temanya Hari Pahlawan.
"Jadi, penilaiannya tak hanya melalui kategori kerapian seragam atau barisan saja. Melainkan banyak aspek yang akan dinilai oleh 400 juri," katanya.
Menurutnya, sebanyak 10.250 peserta akan menempuh jarak 56 kilometer, dengan start di Lapangan Raden Wijaya Surodinawan Jalan Surodinawan Kota Mojokerto dan finish di Tugu Pahlawan Surabaya.
"Jadi pos 1 dan pos 2 kami beri kesempatan ke peserta beristirahat selama 20 menit," katanya.
Gerak Jalan Perjuangan dengan rute Mojokerto-Surabaya merupakan kegiatan rutin tahunan dalam rangka memperingati Hari Pahlawan dimana tahun ini bertema "Kobarkan Semangat Perjuangan" dengan memperebutkan hadiah total senilai Rp118,5 juta.
Sebelum peserta gerak jalan Mojokerto-Surabaya diberangkatkan, Kapolres Kota Mojokerto memberangkatkan Komunitas Sepeda Kuno sekitar 100 orang dan Kirab obor perjuangan yang membentangkan bendera merah putih sepanjang 178 meter.(*)