Surabaya (Antaranews Jatim) - Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengingatkan tim sukses pasangan kandidat untuk menjaga suasana keamanan dan kenyamanan usai pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2018.
Tak hanya Pilkada memilih Gubernur dan Wakil Gubernur, tapi juga Pilkada memilih Bupati-Wakil Bupati dan Wali Kota-Wakil Wali Kota," ujarnya di sela deklrasi Pilkada Damai 2018 usai silaturahim dan Halalbihalal Forkopimda Jatim di Mapolda Jatim di Surabaya, Senin.
Turut hadir pada kesempatan tersebut seluruh pejabat Forkopimda Jatim, Ketua KPU Jatim Eko Sasmito, Ketua Bawaslu Jatim M. Amin dan sejumlah pimpinan partai politik serta pejabat terkait lainnya.
Menurut Pakde Karwo, sapaan akrabnya, tim sukses menjadi bagian penting untuk mendinginkan suasana menjelang pelaksanaan Pilkada maupun usai Pilkada sehingga tercipta suasana aman, nyaman dan damai di seluruh daerah.
Sementara itu, pada kesempatan tersebut dibacakan deklarasi oleh seluruh pejabat yang hadir dan menyatakan kesiapannya mendukung penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim 2018 secara jujur, adil, santun dan bermartabat.
Selain itu, siap bekerja sama dengan penyelenggara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, siap bekerja sama dengan aparat Polri dan TNI menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif, aman, dan damai.
Kemudian, siap mengendalikan massa pendukung masing-masing dan memberikan legitimasi berupa tindakan tegas aparat penegak hukum sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan siap menerima hasil penghitungan suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur berdasar keputusan KPU Jatim.
"Selanjutnya, siap mewujudkan Pilkada di Provinsi Jawa Timur berjalan dengan aman, damai dan sukses, serta turut memelihara situasi Kamtibmas yang kondusif," kata Pakde Karwo.
Pilkada serentak di Jatim digelar 27 Juni 2018, yakni 18 pilkada tingkat kabupaten/kota, yakni Kota Malang, Kota Probolinggo, Kota Kediri, Kota Madiun, Kota Mojokerto, Kabupaten Pasuruan, Bojonegoro, Bangkalan, Sampang, Pamekasan, Bondowoso, Madiun, Nganjuk, Tulungagung, Jombang, Magetan, Lumajang, dan Probolinggo.
Sedangkan, Pilkada untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2019-2024 diikuti dua pasangan calon, yakni Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak dengan nomor urut 1, dan Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno nomor urut 2.
Pasangan nomor 1 merupakan calon dari koalisi Partai Demokrat, Golkar, PAN, PPP, Hanura dan NasDem, sedangkan pasangan nomor 2 adalah calon dari gabungan PKB, PDI Perjuangan, PKS serta Gerindra.(*)