Shanghai (Antara) - Menteri Pariwisata Arief Yahya menganggap "Indonesia Week" di Shanghai sangat efektif untuk mempromosikan pariwisata Nusantara kepada masyarakat China.
"'Inaweek' (Indonesia Week) sangat bagus. Pengenalan produk dan pariwisata, sudah dapat (dilakukan)," katanya di sela-sela mengunjungi tempat acara Indonesia Festival (Inafest) di "Oriental Pearl Tower" (OPT) Shanghai, Minggu.
"Inafest" yang digelar di OPT pada 4-6 Mei 2018 merupakan bagian dari rangkaian Inaweek yang berlangsung hingga 13 Mei 2018.
Menpar mendorong maskapai penerbangan Garuda Indonesia menjual paket penerbangan dari China ke Indonesia dengan harga khusus.
"'Inaweek' ini akan ditunggu oleh masyarakat Shanghai kalau setiap 'Inaweek' ada (penjualan) paket khusus, seperti Garuda ini," kata Menpar didampingi Konsul Jenderal RI untuk Shanghai Siti Nugraha Mauludiah.
"Inafest" merupakan agenda tahunan KJRI Shanghai. Namun dalam dua tahun terakhir "Inafest" digelar di objek wisata terpopuler di kota terbesar di daratan Tiongkok itu.
"Untuk yang kedua kalinya saya bisa hadir langsung pada acara seperti ini. Tapi tahun ini saya agak terlambat karena harus menghadiri rapat terbatas dulu," kata Arief.
"Inaweek" dibuka oleh Duta Besar RI untuk China Djauhari Oratmangun di panggung "Inafest", Jumat (4/5) lalu.
Menpar juga dijadwalkan membuka acara tersebut. Namun karena ada rapat kabinet terbatas sehingga baru bisa mengunjungi lokasi Inaweek pada Minggu atau hari terakhir.
Sementara itu, KJRI Shanghai mencatat jumlah pengunjung Inafest pada Jumat (4/5) hingga Sabtu (5/5) mencapai 52 ribu orang.
Angka tersebut naik 100 persen dibandingkan dengan jumlah pengunjung "Inafest 2017".
"Tahun lalu 'Inafest' hanya digelar dua hari. Tahun ini digelar tiga hari," kata Konjen Siti Nugraha. (*)