Pejabat Sunni di Irak Katakan Milisi SYiah Eksekusi 70 Sipil
Selasa, 27 Januari 2015 11:11 WIB
Baghdad (Antara/Reuters) - Seorang gubernur Irak, anggota parlemen dan dua kepala suku, Senin menuduh milisi Syiah mengeksekusi lebih dari 70 warga sipil tak bersenjata yang telah melarikan diri dari pertempuran dengan militan Negara Islam (IS).
Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Brigadir Jenderal Saad Maan membantah klaim itu, mengatakan Negara Islam berusaha untuk melemahkan reputasi pasukan keamanan Irak.
Seorang pejabat setempat mengatakan, terlalu dini untuk menarik kesimpulan dan mengatakan Negara Islam bisa saja di balik kematian di desa timur Barwanah itu.
Pasukan keamanan dan milisi pro-pemerintah menguasai sekitar dua lusin desa dari pejuang Negara Islam di Provinsi Diyala dekat perbatasan dengan Iran sebelumnya pada Senin setelah tiga hari serangan.(*)