Ribuan TKI Mudik dengan Kapal Pelni

Oleh M Rusman Nunukan (Antara) - Ribuan penumpang yang sebagian besar tenaga kerja Indonesia (TKI) dari Sabah, Malaysia menggunakan kapal armada Pelni di Pelabuhan Domestik Tunon Taka, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, untuk tujuan Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Timur (NTT). "Kalau memperhatikan kondisi penumpang yang naik tadi di kapal (KM Bukit Siguntang) diperkirakan berjumlah ribuan orang yang sebagian besar adalah TKI," kata Kepala PT Pelni Cabang Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara Patoh Sembiring, saat ditemui di Pelabuhan Domestik Tunon Taka, Selasa. Ia menyebutkan, jumlah rilnya penumpang yang naik di kapal milik PT Pelni tersebut sekitar 1.700 sampai 1.800 orang dan sekitar 45 persen tujuan NTT. "KM Bukti Siguntang ini berlayar tujuan Balikpapan (Kaltim) terus Parepare (Sulsel) dan terakhir ke Pelabuhan Maumere (NTT) dan kembali lagi ke Parepare," ujar Patoh Sembiring. Ia mengatakan, penumpang yang berangkat dengan KM Bukit Siguntang adalah penumpang yang batal berangkat dengan KM cattleya Express, Sabtu (13/7) ditambah sebagian TKI yang tiba dari Tawau Malaysia hari ini. Hanya saja, kata Patoh Sembiring, kenyamanan penumpang yang akan naik di kapal maupun yang baru turun sempat terganggu dengan ketidaksigapan petugas di pintu masuk dermaga pelabuhan. Menurut dia, semestinya petugas di pintu dermaga tidak langsung memberikan kelonggaran kepada buruh dengan gerobaknya yang penuh dengan barang bawaan penumpang sebelum penumpang yang tiba berakhir. "Jadi tadi itu sempat terjadi tabrak menabrak antara penumpang yang baru turun dengan penumpang yang akan naik beserta gerobak buruh," ucap dia.(*)