Trenggalek (Antara Jatim) - Aktivitas dan eksplorasi penambangan emas yang dilakukan PT Sumber Mineral Nusantara(SMN) di wilayah Gunung Semungklung Desa Sumberbening, Kecamatan Dongko, Kabupaten Trenggalek mendapat penolakan warga setempat dengan menyegel alat berat yang ada. Koresponden Antara Jatim di Trenggalek, Sabtu, melaporkan resistensi dilakukan warga dengan memblokir akses menuju lokasi pertambangan dan menyegel alat berat yang digunakan untuk melakukan eksplorasi. "Kami takut terjadi sesuatu yang merusak lingkungan sekitar jikalau proses eksplorasi ataupun eksploitasi terus dilakukan," kata salah seorang warga Dongko, Suyanto. Sikap keras warga tersebut merupakan eskalasi keresahan mereka terhadap aktivitas ekplorasi dan eksploitasi tambang emas oleh PT SMN. Puncaknya terjadi saat puluhan warga Desa Sumberbening dan sekitarnya melakukan pemblokiran jalan menuju lokasi penambangan emas. Tidak hanya membuat aktivitas penambangan para pekerja PT SMN terhenti, warga juga menyegel alat berat yang digunakan untuk penggalian material di titik-titik lokasi yang dianggap sebagai konsentrasi kandungan logam mulia. Berbagai alasan penolakan disampaikan warga dalam kesempatan tersebut. Intinya penolakan didasari kerusakan atau dampak lingkungan yang muncul akibat proses explorasi jikalau nantinya penambangkan dilakukan. (*)
Warga Trenggalek Segel Alat Berat Penambangan Emas
Sabtu, 22 Juni 2013 21:58 WIB