Nganjuk - Petugas Kepolisian Resor Nganjuk, Jawa Timur, akhirnya memulangkan para santri dari Pondok Pesantren Darul Akhfiya yang sempat dievakuasi pascaterjadi konflik, ke rumah mereka.
"Kami memulangkan mereka. Kami juga sudah meminta agar ada surat pernyataan resmi bahwa mereka dijemput orang tua," kata Kepala Bagian Operasional Reskrim Polres Nganjuk Iptu Asphul di Nganjuk, Rabu.
Sementara itu, Ketua Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nganjuk Gunawan Widagdo mengatakan pemulangan itu memang keputusan dari pemerintah yang sebelumnya sudah koordinasi dengan petugas dari Polres Nganjuk.
"Sudah ada komunikasi dengan polisi, dan kami sudah panggil orang tua para santri. Mereka akan pulang dengan didampingi orang tua mereka," papar Gunawan.
Dari pantauan, orang tua para santri itu memang sudah mulai berdatangan ke lokasi penampungan sejak Rabu pagi. Mereka sudah mendapat kabar jika anak mereka di evakuasi dari tempat mereka menimba ilmu, Pondok Pesantren Darul Akhfiya di Desa Kepuh, Kecamatan Kertosono, Kabupaten Nganjuk, setelah terjadi konflik sosial dengan warga yang tidak menginginkan mereka tinggal di daerah mereka.
Mereka ada yang naik kendaraan sendiri ataupun sepeda motor. Alamat mereka beragam ada yang dari Kabupaten Blitar, Jombang, Mojokerto, serta sejumlah daerah lain di Jatim.
Polisi juga kembali melakukan pendataan pada para santri yang disertai lengkap dengan nama orang tua atau wali murid mereka. Mereka dicocokkan alamatnya, dengan harapan mereka tidak dibawa orang yang salah.
Satu per satu, petugas memanggil nama para santri tersebut juga nama orang tua mereka. Petugas sempat mendokumentasikan mereka untuk arsip.
Ketua Tim Pengacara Muslim, Ahmad Rafiq mengatakan seluruh anak-anak itu akan dipulangkan ke rumah mereka masing-masing. Mereka sudah diberi informasi bahwa untuk sementara aktivitas di pondok diliburkan.
"Untuk sementara kegiatan di pondok diliburkan sampai ada pemberitahuan nantinya," katanya singkat.
Ia juga mengatakan, dalam waktu dekat akan koordinasi dengan aparat pemerintah dan perangkat di Desa Kepuh, Kecamatan Kertosono, Kabupaten Nganjuk. Dalam koordinasi itu akan dijelaskan tentang kegiatan atau aktivitas di dalam pondok, sehingga masyarakat bisa mengetahui.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012