Sumenep - Dinas Perhubungan Kabupaten Sumenep menyatakan, kerusakan pada mesin Kapal Surya Terang Abadi yang merupakan salah satu kapal perintis, masih diperbaiki dan diperkirakan masa perbaikannya tidak membutuhkan waktu lama.
"Kami sudah berkoordinasi dengan pengendali operasional kapal tersebut. Mereka telah mendatangkan teknisi dari Surabaya sekaligus membawa suku cadang ke Sapeken guna melakukan perbaikan mesin kapal," kata Kepala Bidang Perhubungan Laut dan Udara Dinas Perhubungan (Dishub) Sumenep M Choyroni Argoto di Sumenep, Selasa.
Ia menjelaskan, pihaknya memperoleh informasi mesin Kapal Surya Terang Abadi itu bermasalah pada Senin (22/10) malam, ketika kapal perintis akan melanjutkan perjalanan dari Sapeken.
"Sejak Senin malam, nahkoda kapal memutuskan sandar di Sapeken dan langsung menghubungi pengendali operasional kapal. Informasi yang kami terima, kerusakan pada bagian mesin kapal tersebut tidak terlalu parah, dan selanjutnya perbaikannya tidak membutuhkan waktu lama," ujarnya.
Sesuai hasil koordinasi dengan pengendali operasional kapal, kata dia, Kapal Surya Terang Abadi akan langsung melanjutkan perjalanan ke Kalianget, ketika kerusakan pada bagian mesin itu telah diperbaiki.
"Kami berharap kerusakan pada mesin kapal tersebut benar-benar bisa diperbaiki secepatnya oleh teknisi, supaya pelayanan di jalur perintis tidak terganggu," ucapnya.
Jalur perintis yang dilayani Kapal Surya Terang Abadi dan Kapal Sabuk Nusantara 27 merupakan lintasan panjang yang melalui sejumlah kepulauan di Sumenep.
Lokasi awal pemberangkatan Kapal Surya Terang Abadi adalah Surabaya dan selanjutnya berlayar ke Masalembu, Kalianget, Kangean, Sapeken, dan Banyuwangi.
Sementara lokasi awal pemberangkatan Kapal Sabuk Nusantara 27 adalah Banyuwangi dan selanjutnya ke Sapeken, Kangean, Kalianget, Masalembu, dan Surabaya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012