Gresik - Harga hewan kurban di sejumlah pasar hewan Kabupaten Gresik, mulai merangkak naik karena tingginya permintaan menjelang hari raya Idul Adha 1433 Hijriyah. Salah satu pedagang hewan kurban jenis sapi di Pasar Hewan Balongpanggang, H Astrup, Senin mengakui, untuk sapi ukuran sedang yang awalnya mencapai Rp9 juta, kini menjadi Rp12 juta. Sedangkan untuk ukuran besar, harga sapi mencapai kisaran dari Rp25 juta hingga Rp30 juta. "Kenaikan harga akan terus terjadi hingga mendekati hari raya Idul Adha, dan bisa menyentuh kisaran harga Rp14 juta/ekor untuk yang biasa, dan Rp50 juta/ekor untuk sapi ukuran besar," katanya. Sementara itu, pedagang hewan kurban jenis kambing, Ahmadi mengaku juga ada kenaikan, dari harga awalnya yang mencapai Rp750 ribu/ekor, kini menjadi Rp1,3 juta hingga Rp1,5 juta/ekor. "Kenaikan ini rutin terjadi setiap tahunnya, diakibatkan banyaknya permintaan masyarakat jelang Idul Adha," katanya. Menanggapi kenaikan itu, Kepala Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan Kabupaten Gresik, Sentot Supriyohadi menyebutkan, jika stok hewan kurban di wilayahnya masih cukup meski terjadi peningkatan permintaan jelang Idul Adha. "Kenaikan harga akan selalu terjadi sejak empat minggu sebelum hari H, sebab sudah banyak konsumen yang mencari hewan kurban," katanya. Dikatakannya, kenaikan harga hewan kurban juga berimbas pada harga daging di wilayah Gresik, dan melonjak menjadi Rp32 ribu/kilo dari awalnya harga normal yang berkisar Rp25 ribu hingga Rp27 ribu/kilo. "Dari pantauan sejumlah pasar di Kabupaten Gresik, memang harga daging juga melonjak naik, dan kini mencapai Rp27 ribu/kilo," katanya.(*)

Pewarta:

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012