Surabaya - Tiga mahasiswa Universitas Surabaya (Ubaya) kembali mengukir prestasi di bidang MIPA dalam Olimpiade Nasional 2012, yakni satu medali perak dan dua medali perunggu.
"Di bidang kimia menyabet satu medali perak oleh Andrew dan satu medali perunggu oleh Marvel Lewi, sedangkan di bidang biologi menyabet medali perunggu oleh Januar Ishak," kata dosen pembimbing yang juga Wakil Dekan Fakultas Teknobiologi Ubaya, Tjie Kok SSi MSi, di Surabaya, Kamis.
Tahun depan, Ubaya akan mengirimkan lagi perwakilan dalam Olimpiade Nasional itu dengan persiapan yang lebih optimal. "Tahun ini, persiapan kurang maksimal, karena penyisihan hanya kurang dari dua minggu," ucapnya.
Selain medali, mereka bertiga mendapatkan uang jutaan rupiah. Andrew tercatat sebagai mahasiswa Jurusan Teknik Kimia semester akhir yang tahun lalu sempat mengikuti ajang serupa, tapi belum berhasil.
"Setelah dua tahun mengikuti ajang olimpiade ini, baru tahun ini saya lolos menjadi juara. Senang rasanya bisa mendapat medali," kata Andrew ditemui di kampusnya.
Awalnya, mahasiswa kelahiran tahun 1991 itu hanya berniat mendampingi Marvel dan Januar yang mengikuti olimpiade, namun Andrew masuk juga sebagai peraih medali, meski semula tanpa target juara.
Lain halnya dengan Marvel Lewi. Mahasiswa asal SMA swasta di Surabaya itu sempat kebingungan karena kuliah dengan bidang lombanya sedikit berbeda, sebab Marvel adalah mahasiswa Ubaya Jurusan Teknobiologi semester dua, namun dia lebih tertarik di bidang kimia.
"Saya dulu aktif di lomba kimia, sehingga saya lebih memilih bidang kimia di olimpiade ini, meski saya Jurusan Teknobiologi, karena itu saya sempat ada beban mental sewaktu tahu lolos semifinal, sebab sebagian besar dari PTN dan mahasiswa yang jurusannya sebidang dengan lomba," tukasnya.
Namun, hal itu mendorong mahasiswa semester dua itu bersemangat untukmembuktikan bahwa minoritas bukan menjadi halangan untuk berprestasi dalam Olimpiade Nasional yang diselenggarakan Ditjen Dikti Kemdikbud itu.
Tahun ini, peserta Olimpiade Nasional asal Surabaya didominasi ITS dan Unair, sedangkan dari swasta dari Ubaya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012