PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 9 Jember menghadirkan Sinterklas untuk membagi-bagikan hadiah kepada penumpang anak-anak di Stasiun Jember Jawa Timur, bertepatan dengan Hari Natal 2024.

"Hari Raya Natal biasanya disambut dengan suka cita oleh umat Kristiani, sehingga kami menghadirkan Santa Claus berbagi kebahagiaan dan suka cita dengan membagikan hadiah berupa suvenir kepada para penumpang kereta api di Stasiun Jember," kata Manajer Hukum dan Humas KAI Daop 9 Cahyo Widiantoro di Jember, Rabu.

Menurutnya, pihak KAI tidak hanya menghadirkan Sinterklas yakni sosok yang selalu identik dengan perayaan Natal, namun juga membuat pohon harapan untuk para penumpang di Stasiun Jember.

"Mereka bisa berpartisipasi dengan menuliskan harapan dan doanya untuk KAI Daop 9 Jember di tahun 2025 pada selembar kertas dan diletakkan di pohon tersebut," katanya.

Ia mengatakan, harapan yang terkumpul nantinya akan diundi dan tiga pemenang terpilih berhak mendapatkan doorprize yang menarik, sehingga menambah suasana suka cita di Stasiun Jember.

Keseruan masih terus bertambah dengan flashmob yang dihadirkan oleh para frontliner di Stasiun Jember menjelang keberangkatan KA Pandalungan, dan para penumpang yang kebetulan berada di stasiun tak ketinggalan ikut menari bersama.

"Kami senantiasa berkomitmen untuk memberikan pengalaman yang berkesan bagi para pengguna jasa kereta api. Kehadiran Santa Claus dan pembagian suvenir di Stasiun Jember menjadi wujud nyata dari semangat KAI untuk berbagi kebahagiaan dan keceriaan Natal kepada penumpang," katanya.

Ia berharap inisiatif itu tidak hanya menghadirkan momen yang menyenangkan, tetapi juga mempererat hubungan antara KAI dengan para pelanggan setianya.

Sementara itu, jumlah penumpang KAI Daop 9 Jember bertepatan dengan libur Natal sebanyak 19.772 penumpang, dengan rincian sebanyak 9.803 penumpang berangkat menuju ke sejumlah stasiun tujuan, dan sebanyak 9.969 penumpang tiba di sejumlah stasiun di Daop 9 Jember.

"Kami mengimbau para penumpang melihat kembali jadwal keberangkatan KA yang tertera pada tiket dan menyisihkan waktu untuk datang lebih awal ke stasiun, karena jika terlambat pasti akan tertinggal," katanya.

Berdasarkan data Posko Angkutan Nataru pada 23-25 Desember 2024, KAI Daop 9 Jember mencatat masih banyak penumpang ketinggalan kereta, karena terlambat datang di stasiun yakni sebanyak 23 penumpang ketinggalan kereta, 18 penumpang di antaranya berangkat dari Stasiun Jember.

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Vicki Febrianto


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024